Apakah Mencukur Rambut dapat Membatalkan Puasa? Berikut Penjelasannya Menurut Abah Syaf Abu Hanifah

- 24 Maret 2022, 09:15 WIB
Ilustrasi Mencukur Rambut
Ilustrasi Mencukur Rambut /Pixabay.com/kaleido-dp/

HALOYOUTH - Puasa merupakan ibadah yang dilakukan umat islam dengan menahan diri dari hawa nafsu, makan dan minum serta hal hal lain yang dapat membatalkan puasa.

Di dalam berpuasa, ada aturan-aturan yang harus ditaati. Selain harus menahan haus dan lapar, kita juga d haruskan untuk menahan diri dari perilaku yang merugikan dan maksiat.

Apaka memotong Rambut pada saat berpuasa merupakan salahsatu hal yang dapat membatalkan puasa?

Baca Juga: Puasa Ramadhan 2022, Inilah Beberapa Perkara yang Dapat Membatalkan Puasa

Dikutip Haloyouth.com dari kanal YouTube Abah Syaf Abu Hanifah yang diunggah pada 1 Mei 2020.

Abah Syaf Abu Hanifah menjelaskan bahwa memotong Rambut pada saat berpuasa merupakan bukan perkara yang tidak membatalkan puasa.

Banyak orang yang bilang bahwa memotong Rambut pada saat berpuasa dapat membatalkan puasa, namun hal yang dapat membatalkan puasa maksudnya bukan pada memotong rambutnya, melainkan keramas setelah memotong rambut.

Baca Juga: 10 Keutamaan Bulan Ramadhan yang Wajib Diketahui Umat Islam, Berikut Penjelasannya

Keramas setelah memotong Rambut pada saat berpuasa sebaiknya dihindari, sebab air yang mengguyur tubuh dikhawatirkan masuk ketelinga kita dan dapat membatalkan puasa.

Menurut Imam Malik dan Imam Gozali air yang masuk kedalam telinga tidak membatalkan puasa, akan tetapi hukumnya Makruh.

Makruh merupakan hal yang dapat mengurangi kualitas pahala kita yang sedang berpuasa.

Baca Juga: Tata Cara Shalat Tarawih di Rumah Lengkap Doa Rakaat 20-8 Witir, Ramadhan 1443 H

Sebaiknya dihindari supaya apa yang kita kerjakan pahalanya tidak berkurang.

Jika ingin memotong Rambut sebaiknya dilakukan sebelum matahari tergelincir, guna menghindari dari hal yang membuat puasa kita makruh.***

Editor: Nahrul Muhilmi

Sumber: YouTube


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah