Network
Orang yang berjumpa dengan Allah yaitu orang yang memiliki hati qolbun salim berupa kondisi hati yang selamat dari menuruti hawa nafsu yang menjerumuskan pada perbuatan dosa.
Menurut Aa Gym, rasa ujub, ria, ingin terlihat pintar, ingin menampakan ahli ilmu merupakan beberapa kondisi hati yang perlu dihindari dan dilawan karena hal tersebut tidak termasuk ke dalam ciri hati yang selamat (Qalbun Salim).
Baca Juga: Jadwal padat? Inilah Facial 5 Menit Cepat untuk Mendapatkan Kulit Glowing
“Banyak amal, hatinya kotor, tidak diterima. Banyak ilmu, hatinya busuk, tidak diterima. Tapi kalau hatinya bersih, maka amal-amalnya akan diterima. Belajar agama untuk diamalkan dan buahnya, hatinya menjadi bersih,” tambah Aa Gym.
Hati yang selamat (Qalbun Salim) menjadi penyebab diterima atau tidaknya sebuah amal. Orang yang memiliki hati yang selamat memiliki rasa tawakal dan kecintaan kepada Allah.
Aa Gym juga menyarankan, sebagai seorang manusia yang memiliki banyak dosa harus senantiasa mengecek kondisi hati, apakah terdapat penyakit hati yang dapat merugikan diri sendiri dan orang lain, menurutnya hal tersebut harus dilakukan terus menerus.
“Makannya harus terus mikir, dibaca hati itu, ini, saya lagi ria, ujub, terus dibaca, dan itu terus menerus, ngga boleh sekali-kali, ada yang menghina oh saya harus jaga hati saya, tidak boleh membalas keburukan dengan keburukan,” tambah Aa Gym.
Baca Juga: 7 Jenis Makanan yang Dapat Turunkan Kesuburan Pria, Nomor 7 Favorit Orang Indonesia
Salah satu upaya yang bisa dilakukan untuk memiliki hati yang selamat (Qalbun Salim) adalah dengan mensucikannya karena hal itu termasuk ke dalam ciri orang yang memiliki keberuntungan.***
