HALOYOUTH – Imran Saleh, Kepala Seksi Kesehatan Daker Makkah menghimbau kepada para jamaah haji Indonesia untuk tetap memakai masker.
Hal ini bertujuan untuk memprediksi akibat buruk dari cuaca panas yang estrim yang mungkin bisa diprediksi akan adanya badai pasir.
“Tetap pakai masker, kita tidak tahu tiba-tiba kapan terjadi badai pasir,” ucap Imran seperti dilansir dari Antara pada Sabtu 18 Juni 2022
Menurut Imran jika timbul terjadinya badai pasir, tentu akan membuat pernapasan menjadi terancam, sebab adanya abu pasir yang terserap oleh hidung dan ada hal buruk lainnya yang diakibatkan oleh abu pasir.
Baca Juga: 5 Calon Haji Dikabarkan Meninggal Dunia Sebelum Puncak Haji
“Bagi yang tidak punya masalah paru-paru saja, debu bisa mengganggu pernapasan apalagi yang punya masalah paru-paru seperti asma,” tutur Imran.
Dengan demikian, akan sangat bahaya jika mempunyai penyakit paru-paru seperti asma. Jika abu pasir ini terhirup, maka akan menyusahkan dalam bernapas.
Kepala Daker Makkah Muhammad Khanif menjelaskan bahwa badai pasir adalah kejadian di Arab Saudi. Oleh sebab itu, kelompoknya menyerukan untuk para jamaah haji supaya tetap waspada akan prediksi terjadinya badai pasir.
Baca Juga: Masa Tunggu Ibadah Haji Sampai 90 Tahun? Ini Penjelasan Kemenag