HALOYOUTH - Presiden Rusia, Vladimir Putin yang sempat membuat gempar dunia karena menjadi Vaksin Covid-19 pertama yang didaftarkan, akan memulai uji klinis pada pekan depan.
Dalam uji klinis ini, sekitar 40.000 orang akan dilibatkan.
Vaksin Covid-19 yang bernama ‘Sputnik-V’ dikembangkan Gamaleya Research Institute dan Kementerian Pertahanan Rusian.
Baca Juga: Robert Alberts Terapkan Zoladz Test untuk Melihat Ketahanan Para Pemainnya
Adanya vaksin ini membuat sejumlah peneliti dan Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) mengingatkan agar Rusia berhati-hati karena masih memerlukan tinjauan keamanan yang ketat.
Tes ini sendiri akan setara dengan uji coba fase 3 yang sedang dijalani vaksin lain.
Kepala Dana Investasi Langsung Rusia Kirill Dmitriyev, mengatakan dalam pengarahan online bahwa vaksinasi kelompok berisiko, termasuk tenaga medis, juga akan dimulai pekan depan atas dasar sukarela.
Baca Juga: Prakiraan Cuaca Bandung, Sabtu 22 Agustus 2020
Lebih dari 20 negara menurutnya telah membuat permintaan untuk membeli lebih dari satu miliar dosis vaksin.