Network
3. Ultrabook
Umumnya dianggap sebagai desain laptop terdepan, Ultrabook seringkali juga cukup bertenaga. Biasanya ramping, portabel, dan ringan, kategori ini paling cocok bagi mereka yang menginginkan perangkat canggih yang dapat dibawa bepergian.
Ultrabook harus melakukan beberapa trade-off untuk menjaga profilnya tetap ramping. Misalnya, mereka jarang menyertakan drive DVD, dan prosesor berdaya rendah yang menghemat masa pakai baterai tidak selalu menjadi yang tercepat.
Chip seluler Intel kini semakin kuat dan mampu menangani banyak hal yang dilakukan orang. Banyak orang yang menghabiskan lebih dari beberapa ratus dolar untuk membeli laptop mungkin menginginkan 2-in-1 atau ultrabook. Perangkat ini dibuat untuk keserbagunaan dan kinerja dan mungkin merupakan pilihan terbaik selain perangkat dasar.
4. Laptop Gaming
Dibangun untuk kinerja di atas segalanya, laptop gaming sedikit lebih tebal dan lebih besar dibandingkan laptop yang berfokus pada konsumen, namun dengan semua ruang ekstra tersebut.
Produsen dapat memasang prosesor yang lebih bertenaga, baterai yang lebih besar, dan bahkan sering kali prosesor grafis atau GPU khusus. Laptop gaming juga sering kali memiliki layar beresolusi tinggi dan port yang cukup untuk layar eksternal, mouse gaming, keyboard, dan banyak lagi.
5. Laptop Bisnis
Meskipun dapat berfungsi ganda sebagai ultrabook atau 2-in-1, laptop bisnis biasanya mencoba menyeimbangkan kinerja dan portabilitas. Jika kamu menjalankan rapat dari rapat ke rapat, kamu menginginkan laptop yang relatif ringan namun tetap mampu menangani spreadsheet dan presentasi PowerPoint yang tiada habisnya.
Bagaimanapun, waktu adalah uang. Pada saat yang sama, kamu mungkin menginginkan sesuatu yang tahan lebih lama dan mampu menangani kehidupan di jalan.***
