HALOYOUTH - Pemain ganda putra Indonesia Marcus Fernaldi Gideon dan Kevin Sanjaya Sukamuljo siap bikin frustasi ganda putra Malaysia Aaron Chia dan Soh Wooi Yik di Perempat Final Piala Thomas 2020.
Marcus Fernaldi Gideon dan Kevin Sanjaya Sukamuljo sempat kalah dengan pasangan ganda putra Malaysia sebanyak dua kali, sejak Olimpiade Tokyo 2020 dan Piala Sudirman 2021.
Namun untuk kali ini pasangan yang dijuluki The Minions itu akan gusur pasangan ganda putra Malaysia yang sempat dua kali mengalahkan mereka.
Baca Juga: Indonesia Miliki Strategi Ini untuk Balas Dendam ke Malaysia di Perempat Final Piala Thomas 2020
Terbukti pada gim pertama, The Minions terus menerus menyerang pertahanan Aaron Chia dan Soh Wooi Yik. Sempat terjadi kejar-kejaran skor diantara kedua pasangan ganda putra itu.
Meski demikian, Marcus Fernaldi Gideon dan Kevin Sanjaya Sukamuljo sukses memenangkan pertandingan pada gim pertama dengan skor 21-17.
Sebelumnya, tim bulutangkis Indonesia sukses melaju ke babak perempat final pada Piala Thomas 2020. Berdasarkan hasil dari undian yang dilakukan oleh Federasi Bulutangkis Dunia (BWF) di Aarhus, Denmark.
Pada hasil undian tersebut, Indonesia akan bertemu dengan Malaysia di babak perempat final.
Baca Juga: Nonton Live Streaming TVRI Semifinal Piala Thomas Indonesia vs Denmark: Berebut Tiket Final
Pertemuan ini menjadi yang kedua setelah dari kedua negara ini bertemu di babak perempat final Piala Sudirman 2021 yang berujung pada kemenangan di raih oleh Malaysia.
Indonesia sukses keluar sebagai juara Grup A, sedangkan Malaysia sebagai runner up Grup B yang berada di paruh atas, akan saling berhadapan.
Pemenang ini akan berjumpa antara juara Grup B sekaligus tuan rumah yakni Denmark dan India yang keluar sebagai runner up Grup C.
Baca Juga: UBER CUP 2021: Sempat Diunggulkan, Putri KW Tak Dapat Menambah Kemenangan Indonesia vs Thailand
Di paruh bawah, unggulan kedua yang juga juara Grup D Jepang akan menghadapi Korea Selatan (runner-up Grup B). Pemenangnya, bakal ditantang antara juara Grup C China dan Thailand (runner up Grup A).
Indonesia yang kembali bertemu dengan Malaysia akan memiliki strategi baru yang membawa misi balas dendam atas kekalahan pada Piala Sudirman 2021.
Manajer Tim Indonesia, Eddy Prayitno mengatakan bahwa pertemuan Indonesia dengan Malaysia seolah ditakdirkan berjodoh.
Baca Juga: Thomas Cup 2021: Meski Gagal Masuk Perempat Final, Ganda Putra Taiwan Ini Ucapkan Terimakasih
Indonesia yang terakhir kali bertemu dengan tim Negeri Jiran pada perempat final atau babak knock out Piala Sudirman 2021 kala itu takluk dengan skor poin 2-3 dan gagal melaju ke babak semifinal.
"Hasil undian perempat final terulang lagi seperti pada perebutan Piala Sudirman lalu di Vantaa, Finlandia," ujar Eddy sebagaimana dikutip haloyouth.com dari Djarum Badminton pada Jumat, 15 Oktober 2021.
Dikatakan Eddy, Malaysia sempat membuat tim Indonesia frustasi pada Piala Sudirman 2021 kemarin, kini saatnya Indonesia akan membalikkan keadaan atau akan membuat Malaysia menjadi frustasi.
"Malaysia yang membuat kami frustrasi di Piala Sudirman lalu, kini saatnya Indonesia gantian membuat mereka frustasi di perebutan Piala Thomas," ujar Eddy.
Untuk mengalahkan Malaysia, Indonesia mengakui hal tersebut tidaklah mudah dan membutuhkan perjuangan ekstra keras.
Eddy juga optimis bahwa Hendra Setiawan dan kawan-kawan mampu mengatasi Malaysia pada babak perempat final.
Eddy pun menaruh harapan yang besar pada Skuad Thomas Indonesia yang saat ini tengah power full usai berhasil mengalahkan Taiwan di sektor tunggal putra maupun ganda putra yang mengalahkan Thailand.
Dia juga berharap semua sektor nantinya dapat tampil baik dan menyumbangkan poin kemenangan bagi Indonesia.
"Anthony Ginting, Jonatan Christie, dan Shesar Hiren Rhustavito, semoga bisa kembali main maksimal. Begitu juga di sektor ganda, saya harapkan bisa tampil bagus dan menang," tuturnya.
Baca Juga: Dibalik Kemenangan Jonatan Christie Lawan Wang Tzu Wei, Terdapat Momen yang Buat Jojo Malu, Apa Itu?
Indonesia akan menghadapi Malaysia di babak perempat final Piala Thomas 2020 yang akan berlangsung di Aarhus, Denmark pada Jumat, 13:30 waktu setempat atau pukul 18:30 WIB.***