Babak 16 Besar Liga Champions: Prediksi Atletico Madrid Vs Man United, Siapa Juru Taktik yang Lebih Baik?

15 Desember 2021, 20:15 WIB
Trofi Liga Champions UEFA /Twitter/@BRFootball

HALOYOUTH - Diego Simeone dan Ralf Rangnick adalah dua nama juru taktik yang paling ditakuti saat ini di Eropa, ketika lawan bertemu dengan mereka di lapangan, sekalipun itu tim besar dengan segudang gelar, mereka bisa dikalahkan, tak ada yang tak mungkin bagi dua pelatih hebat ini.

Hal tersebut tentu bukan tanpa alasan, sebabnya tentu saja baik Diego Simeon maupun Ralf adalah dua juru taktik yang mampu membawa masing-masing klubnya tampil lebih agresif, dominan, dan konsisten untuk memenangkan pertandingan.

Di babak 16 besar Liga Champions keduanya akan bertemu muka, beradu taktik untuk membawa kemenangan bagi masing-masing klubnya, tentu ini akan menjadi menarik melihat mereka bedua bertanding.

Baca Juga: Babak 16 Besar Liga Champions, Liverpool Harus Hati Hati, Inter Punya Strategi Mematikan, ini Penjelasannya

Jendral Instingtif  Vs Jendral Tactical

Meski Saat ini Atletico Madrid berada di urutan ke-4 klasemen LaLiga Spanyol dengan torehan 29 point dari 16 pertandingan tapi capaian Diego di Atletico tak bisa dianggap enteng, buktinya selama 10 tahun lebih bersama Atletico Madrid Diego Simeone telah menancapkan pengaruh yang sangat besar kedalam skuad Ros Rojiblancos Julukan Atletico Madrid, selama periode tersebut Diego Simeon telah mempersembahkan banyak gelar bagi Atletico Madrid. 

Sentuhan tangan dingin Diego Simeone juga membuat Atletico Madrid tampil cukup konsisten di ajang kompetisi antarklub Eropa. Buktinya adalah raihan gelar juara Liga Europa untuk kali kedua di bawah arahannya pada 2017-2018, serta dua kali mencapai final Liga Champions pada 2013-2014 serta 2015-2016. Serta kali kedua selama masa kepemimpinan Diego Simeone di musim 2020-2021 Atletico Madrid meraih gelar juara LaLiga.

Sebagai jendral bertipe instingtif yang memimpin pasukannnya berjuang disisi lapangan, ia diprediksi akan mengandalkan pengalamannya yang pernah menghancurkan taktik tiki-taka Barcelona untuk diterapkan dalam menghadapi Gegenpressing ala Ralf Rangnick.

Baca Juga: Christopher Nkunku, Pemain ‘Buangan’ PSG yang Kini Terbang Tinggi Bersama RB Leipzig di Eropa

Tentu akan mudah bagi Atletico menghadapi MU apalagi ketika pertandingan pertama akan digelar di kandang Atletico, hal ini tentu ini harus diwaspadai oleh kubu MU, pasalnya mereka kerap kembang kempis dan jauh dari konsistensi.

Disisi Lain MU dibawah Ralf Rangnick nampaknya masih mencari formula komposisi yang pas, meski meneguk kemenangan dalam dua pertandingan Liga Inggris, namun hanya unggul satu gol, dibawah Ralf Rangnick MU belum menjadi tim yang produkti dalam urusan mencetak gol.

Dalam tiga pertandingan MU, dua dilakoni di Liga Inggris dengan kemenangan 1-0 atas Crystal Palace dan Norwich City dan satu lagi hasil imbang 1:1 saat Liga Champions melawan Young Boys, Ralf baru saja melakukan perubahan yang bisa dibilang belum signifikan.

Baca Juga: Fantastis! Ini Bocoran Harga Transfer Sbastien Haller Usai Moncer Di Liga Champions 2021-2022

Ditiga pertandingan tersebut Ralf menaikan garis pertahanan tinggi dan memberikan peran lebih kepada Freed dan McTominay dalam mengatur serangan dan menguasai lapangan tengah, disamping itu ia juga menyuruh pemain fullback nya maju lebih kedepan menghadapi Crystal Palace, Norwich City dan Young Boys mungkin streategi ini berhasil tetapi menghadapi Atletico belum tentu berhasil.

Disisi Atletico Madrid, Diego Simeone sebagai pelatih dengan tipe instingtif secara alamiah ia akan merespon ancaman tactical apapun dilapangan yang diterapkan oleh Ralf dengan mempersiapkan pemain-pemain memiliki mental, pengalaman dan daya tahan lebih dilapangan.

Banyak pemain tangguh nan berpengalaman, dilini bertahan ada Savic dan Felipe di tengah mereka memiliki Koke dan De Paul yang terbukti solid ketika menghancurkan Porto 1:3 di Liga Champions serta dua penyerang Andalan A. Griezmann dan L.Suares yang masih moncer, menghadapi MU yang akan menerapkan Gegenpressing dan bermain ngotot, Simeone bisa menerapkan formasi 3-5-2 untuk bertarung di lapangan tengah.

Baca Juga: Ralf Rangnick hingga Erik Ten Hag, ini Daftar Pelatih yang Cocok Nahkodai Manchester United

Pertanyaannya kemudian adalah mampukah Ralf Rangnick menemukan formula taktik yang jitu ketika berhadapan dengan Simeone, karena jika hanya mengandalkan kegigihan dan semangat saja Simeone Jagonya.***

Editor: Rifqiyudin

Tags

Terkini

Terpopuler