Marcus-Kevin Sarankan Dipisah, Herry IP Beri Tamparan Keras ke Legenda Bulutangkis ini, The Minions Buktikan..

7 Januari 2022, 10:59 WIB
Herry IP bersama Marcus Gideon dan Kevin Sanjaya /Screenshoot instagram herry_ip/

HALOYOUTH- Siapa tak mengenal Kevin Sanjaya Sukamuljo? pebulutangkis terbaik Indonesia ini telah meraih berbagai prestasi membanggakan.

Berpasangan dengan Marcus Fernaldi Gideon di sektor ganda putra, Kevin Sanjaya Sukamuljo menemukan ritme permainan terbaik hingga ditakuti dunia.

Bukan omong kosong, duet maut Marcus Fernaldi Gideon-Kevin Sanjaya Sukamuljo mampu mendominasi ganda putra dalam beberapa tahun terakhir, hingga mengukuhkan pasangan berjuluk The Minions sebagai pemegang ranking 1 dunia terlama dalam sejarah bulutangkis.

The Minions menjelma sebagai ganda putra terbaik dunia dengan mengantongi segudang prestasi di level International.

Baca Juga: Tuntaskan Konflik SEA Games dan Thomas Uber Cup 2022, PBSI Siapkan Komposisi Berikut

Namun, perjalanan karier Marcus-Kevin di dunia bulutangkis tidak selalu berjalan mulus lantaran performa mereka naik turun.

Seperti di sepanjang turnamen tahun 2021 kemarin, bagaimana tidak The Minions yang menjadi unggulan teratas di Olimpiade Tokyo 2020 harus berakhir dengan kekalahan menyakitkan.

The Minions memikul beban berat sehingga tidak bermain lepas dan berakhir dengan kegagalan di Olimpiade Tokyo 2020.

Saat itu, Marcus-Kevin disingkirkan wakil Malaysia Aaron Chia-Soh Wooi Yik
dua gim langsung dengan skor 14-21, dan 17-21 di babak 16 besar.

Baca Juga: BWF Minta Maaf, Kevin Sanjaya Marah Besar: BWF Harus Bertanggung Jawab....

Kekalahan ini, membuat The Minions marah marah besar, melampiaskan kekecewaan dengan membanting raket miliknya di lapangan.

Melihat itu, Legenda bulu tangkis tunggal putra Denmark, Morten Frost seakan gatal ikut mengkritisi performa Marcus-Kevin.

Morten Frost menilai permainan The Minions selalu berakhir buruk di ajang turnamen besar  termasuk Olimpiade.

Komentator BWF itu menyarankan agar duet Marcus-Kevin segera dipisah. "Yang menarik, apakah Indonesia akan menukar pasangan mereka, itu bisa jadi merupakan masalahnya. Jadi, kita lihat apa yang akan terjadi," kata Morten Frost dalam cupilkan video yang diunggah di akun media sosial BWF seperti dikutip Haloyouth.com pada 17 Agustus 2021 lalu.

Baca Juga: Peringkat 2 Ranking BWF, Ini Pebulutangkis Indonesia Yang Akan Bertarung di India Open 2022, Siapakah Dia?

Kata Morten, strategi permainan Marcus-Kevin sudah bocor dan bisa dikunci oleh lawan-lawannya, sehingga perlu ada formulasi baru untuk menciptakan kembali ritme permainan terbaik mereka.

"Pada dasarnya merek harus menciptakan kembali permaina  untuk beberapa turnamen besa," terang  Morten.

Sementara, pelatih ganda putra, Herry Iman Pierngadi menegaskan Marcus-Krvin merupakan salah sati duet terbaik yang dimiliki ganda putra Indonesia.

Terbukti dari prestasi Marcus-Kevin sebagai ganda putra nomor 1 dunia dalam ranking BWF dalam beberapa tahun terakhir. Pelatih berjuluk coah Naga Api itu melihat permainan anak asuhnya berjalan baik hanya saja tidak mampu keluar dari tekanan.

Baca Juga: Melati Daeva Oktavianti Ungkap Hal Mengejutkan Tentang Sosok Ayahnya, Liliyana Natsir: Harus Bersyukur

"Marcus-Kevin kita tidak bisa bicara teknis, mereka kalau menurut saya masalahnya di mental," kata Herry IP dikutip dari Badminton Indonesia.

Mengingat Olimpiade Tokyo merupakan ajang Olimpiade pertama Marcus-Kevin, Herry IP berharap anak asuhnya bisa memberikan yang terbaik pada kesempatan berikutnya.

"Ini kan mereka baru pertama kali ikut Olimpiade  wajar belum bisa mengatir pikiran dan bebannya,"

"Ini jadi pelajaran penting buat Marcus-Krvin, ke depan saya harap mereka bisa lebih baik lagi," pungkas Herry IP

Selepas Olimpiade, Marcus-Kevin tentu mengevaluasi permainan mereka untuk menghadapi turnamen-turnamen besar BWF.

Baca Juga: Hafiz Faizal Dikarunia Anak Pertama, Gloria Emanuelle Widjaja: Onty Nambah Keponakan!

Sayang, Marcus-Kevin tidak menemukan ritme permainan terbaik mereka ketika bertanding di turnamen Sudirman Cup 2021. Sayang, The Minions harus menerima kenyataan pahit usai gagal di ajang turnamen bergensi tersebut.

Terus berlatih dengan giat, The Minions mulai menemukan performa terbaik mereka hingga akhirnya mengantarkan Indonesia meraih gelar juara Thomas Cup 2020.

Dari situ, ritme permainan terbaik The Minions mulai menggeliat dan kembali bisa mengulangi masa kejayaan ganda nomor 1 dunia.

The Minions membuktikan diri sebagai pasangan terbaik dengan meraih gelar juara Hylo Open 2021 dan gelar juara Indonesia Open 2021.

Baca Juga: 4 Pebulutangkis Tercantik di Dunia yang Bikin Penggemar Meleleh, Bukan Gronya Somerville, Tapi Ini Orangnya

Tak henti disitu, The Minions sukses memborong tiga kali runner up mulai di French Open, Indonesia Masters, dan BWF World Tour Finals 2021.

"Saya sangat bersyukur bisa dapat lima final dari tujuh pertandingan. Pastinya bersyukur karena ini, sudah lebih dari cukup bisa mendapat hasil itu dengan kondisi kami," tutup Kevin Sanjaya.***

Editor: Muhammad Jejen

Sumber: Berbagai Sumber

Tags

Terkini

Terpopuler