Herry IP Dibidik 2 Negara Ini untuk Jadi Pelatih, Coach Naga Api Ternyata Pilih

28 September 2022, 21:14 WIB
Pelatih ganda putra Pelatnas PBSI Herry Iman Pierngadi/ tangkap layar kanal YouTube Mohamad Susilo/ /

HALOYOUTH - Ketegangan antara pelatih ganda putra Pelatnas Cipayung, Herry Iman Piengardi atau yang akrab disapa Herry IP dan Kevin Sanjaya masih menjadi obrolan hangat di media sosial.

Keretakan hubungan antara pelatih dan salah satu pemain Pelatnas Cipayung itu membuat banyak spekulasi dari para badminton lovers.

Bahkan isu keretakan hubungan mereka berdua ini juga menjadi sorotan dunia dari berbagai negara.

Baca Juga: Profil Herry IP Lengkap Perjalanan Karier, Pelatih Ganda Putra yang Pernah Didepak Pelatnas PBSI

Pasalnya, baik Kevin Sanjaya maupun Herry IP merupakan sosok putra Tanah Air yang memiliki bakat di bidang bulutangkis.

Herry IP merupakan pelatih ganda putra yang sukses mencetak para pemain top dunia hingga saat ini.

Sementara Kevin Sanjaya merupakan pebulutangkis bintang yang pernah menduduki ranking 1 dunia selama lima tahun bersama Marcus Fernaldi Gideon.

Baca Juga: Tunggal Putra Indonesia ini Tersingkir di Babak Awal Vietnam Open 2022, Ini Pemain yang Segel Tiket 16 Besar

Konflik antara keduanya membuat para pihak ikut berkomentar dan ingin berujung damai, hingga bisa memajukan bulutangkis Indonesia ke depan.

PBSI sendiri mengaku permasalahan tersebut masih dalam kendali pihaknya dan akan diselesaikan secara profesional.

Menurut Herry IP, Kevin Sanjaya sudah tidak ingin berlatih dengannya, dengan alasan sudah tidak cocok.

Baca Juga: Hadapi Posisi Sulit Akibat Polemik Kevin Sanjaya dengan Herry IP, Marcus Gideon Tuai Empati dari BL Indonesia

2 Negara Bidik Herry IP Jadi Pelatih

Siapa yang tak kenal dengan Coach Naga Api ini, dia merupakan sosok pelatih yang memiliki tangan dingin dalam mencetak para pebulutangkis top dunia.

Banyak pemain yang berhasil dia bawa menjadi pemain bintang sejak dirinya menduduki jabatan sebagai pelatih ganda putra Pelatnas PBSI.

Sebut saja pasangan Marcus Fernaldi Gideon dan Kevin Sanjaya, Mohammad Ahsan dan Hendra Setiawan, Fajar Alfian dan Rian Ardianto, Pramudya Kusumawardana dan Yeremia Rambitan. Leo-Daniel, hingga Bagas Maulana dan Muhammad Shohibul Fikri.

Baca Juga: Dukung Kevin Sanjaya, Mantan Anak Didik Herry IP Bongkar Sifat Asli Sang Pelatih: Gw Dendam Sama Herry IP

Para pemain di atas merupakan pebulutangkis di sektor ganda putra yang belakangan ini selalu membawa harum nama bangsa di berbagai turnamen dunia.

Sebagai pelatih yang sukses, Herry IP tidak menampik bahwa dirinya pernah ditawari oleh dua negara yang ingin meminangnya menjadi pelatih.

"Kalau yang serius (nawarin pelatih) sih ada dua negara, yang serius mendekati saya, menawarkan ngelatih di negaranya" kata Herry IP seperti dilansir dari kanal YouTube GT TV pada 23 Januari 2022 lalu.

Baca Juga: The Minions Bakal Keluar dari Pelatnas? Ini Penjelasan PBSI Soal Keretakan Hubungan Herry IP dan Kevin Sanjaya

Perlu diketahui, banyak pelatih Indonesia yang sukses menjadi pelatih di negara lain hingga membawa para pemain negara tersebut menjadi pemain bintang.

Namun tawaran untuk menjadi pelatih kepada Coach Naga Api itu membuat dirinya berfikir kembali.

"Akan tetapi saya masih belum berpikir untuk berlatih ke negara lain, karena saya lahir besar dan bulutangkis di Indonesia. Selama masih bisa memberikan sumbangan buat negara mengapa nggak," ucap Herry IP.

Baca Juga: Hubungan Merenggang, Ini Penyebab Kevin Sanjaya dan Herry IP Berpisah

Dia juga mengatakan bahwa selama dirinya masih berguna di Indonesia untuk memajukan para atlet-atlet muda, Herry IP secara tegas ingin tetap melatih di Tanah Air.

"Selama saya masih bisa berguna, masih dipakai, masih diperlukan sama negara, kenapa harus pindah ke nagara lain," kata Herry IP.

Kendati demikian, Herry IP ternyata memiliki ketertarikan ke salah satu negara jika dirinya sudah tidak berada di Pelatnas Cipayung.

Baca Juga: Kevin Sanjaya dan Herry IP Memanas, PP PBSI Berikan Pernyataan Tegas Begini Katanya...

Dia mengaku lebih memilih ke negara Jepang untuk menjadi pelatih. Alasan itu karena dirinya mengaku lebih mengetahui karakternya.

"Jepang," tegas Herry IP saat ditanya oleh host, Yuni.

"Ya individunya, kan saya banyak cerita, banyak diskusi lah sama pak Binpres sekarang. Pak Rionny kan lama yah 25 tahun di Jepang, lebih banyak dan lebih tau karakter."

"Kalo di Denmark kan bule jadi agak sulit dan lebih agak susah gitu, dan budayanya (Jepang) kan hampir mirip-mirip," lanjut Herry IP.***

Editor: Nahrul Muhilmi

Sumber: YouTube GETI TV

Tags

Terkini

Terpopuler