HALOYOUTH- Legenda Bulu Tangkis Indonesia, Liliyana Natsir sempat memberikan pesan sebelum Greysia Polii memutuskan pensiun atau gantung raket dari dunia badminton.
Diketahui, sebelum gantung raket Gresyia Polii bersama pasanganya Apriyani Rahayu meraih medali emas Olimpiade Tokyo 2020.
Kepastian mengunci gelar juara usai Greysia-Apriyani sukses mengalahkan wakil China, Chen Qingchen-Jia Yifan sengan skor telak 21-19 dan 21-15 pada Senin 2 Agustus 2021 lalu.
Usai meraih juara, Greysia nampak mengabaikan berbagai pihak yang mengingingkan dirinya untuk tidak terburu-buru memutuskan penisun.
Meski begitu, Liliyana Natsir memberikan pesan keputusan apapun yang diambil merupakan jalan terbaik bagi Greysia Polii.
Butet sapaan akrab Liliyana Natsir memuji usaha dan kerja keras yang telah dilakukan pemain berusia 33 tahun tersebut.
"Greys telah memberi kejutan karena di umurnha yang ke 33 tahun seperti yang kita tahu bermain di ganda putri itu penuh reli dan butuh fisik yang kuat.Akan tetapi, Greys berhasul membuktikan itu," kata Lilyana Natsir seperti dilansir dari kanal YouTube PB Djarum.
Butet meminta seluruh rakyat Indonesia terutama penggemar setia bulu tangkis untuk mendukung keputusan Greysia Polii.
"Keputusan apapu dari Greys, kita harus dukung, karena dedikasi Greys untuk Indonesia juga sangat luar biasa, dia telah malang melintang di dunia bulutangkis,"
Sementara, Greysia mengakui, dirinya sudah bulat untuk pensiun dari dunia bulu tangkis Indonessia.
Kata Greys, Olimpiade Tokyo 2020 merupakan pertandingan terakhir bagi dirinya.
"Terimakasih dan selamat tinggal untuk Olimpiade terakhir saya," kata Greysia sebagaimana dilansir Haloyouth.com dari akun instagram @Greyspolii pada Selasa 10 Agustus 2021.
"Melalui pesan ini saya secara pribadi ingin berterima kasih kepada IOC dan Pemerintah Jepang yang telah mewujudkan impian para atlet terbaik di selutuh dunia ini! Kami senang dan bersyukur!," lanjut Greys.
Usai merebut emas, Greysia membeberkan dirinya memiliki kesempatan berbicara dengan Presiden IOC (Komite Olahraga Internasional untuk mengucapkan terimakasih atas Olimpiade terakhir ini.
"Olimpiade mengajari saya untuk memiliki mimpi yang mustahil, Olimpiade mengajari saya untuk membawa Sportifitas dengan lawan, Olimpiade telah membawa saya ke level lain sebagai manusia di dunia ini," ungkap Greys.***