Network
HALOYOUTH- Jadwal padat turnamen bulutangkis dunia memasuki babak akhir dimana tiga turnamen besar BWF, sekalu badan penaung bulutangkis dunia menjadikan Indonesia sebagai tuan rumah.
Dimana tiga turnamen tersebut secara berurutan yakni Indonesia Masters, Indonesia Open dan World Tour Final yang semuanya dijadwalkan akan digelar di Bali, pada bulan November hingga Desember mendatang.
Dua turnamen awal yang merupakan babak pengumpulan poin dimana hanya akan ada delapan peserta terbaik di lima nomor yang dipertandingkan. Dimana kedelapan pebulutangkis tersebut dilihat dari ranking Tur BWF yang telah dimulai dari turnamen Tur BWF yang pertama di tahun ini.
Baca Juga: Tak Sabar Main, Kevin Sanjaya Ungkap Kenangan Indah di Indonesia Masters, Begini Katanya
Mengingat banyaknya pebulutangkis Indonesia yang belum memastikan diri masuk kedalam catatan pebulutangkis yang boleh mengikuti turnamen World tour final. Pada dua ajang ini tentu menjadi penentuan untuk mereka mendulang poin. Guna memastikan delapan tiket tersebut.
Dengan begitu Indonesia akan mengerahkan banyak pasukannya untuk berebut tiket tersebut dalam turnamen kali ini, tak luput juga beberapa nama besar pebulutangkis Indonesia yang sebelumnya absen di beberapa turnamen, lantaran mengalami masalah cedera dan kelelahan.
Hal tersebut senada dengan pernyataan Ketua Umum Persatuan Bulu Tangkis Seluruh Indonesia (PBSI), Agung Firman Sampurna yang mengungkapkan bahwa akan menurunkan banyak pebulutangkis ternama Indonesia.
Tak hanya itu Agung Firman Sampurna juga mengatakan bahwa akan menurunkan banyak pemain muda yang sudah mulai tumbuh dan bermunculan nama-nama baru yang merupakan bagian dari program regenerasi.
