Network
HALOYOUTH – Tim putra India untuk pertama kalinya dalam sejarah tembus babak final pada gelaran Thomas dan Uber Cup 2022.
Hasil itu didapat setelah tim Thomas India mengandaskan Denmark 3-2 di semifinal gelaran Thomas Cup 2022.
Sebelumnya, tim bulutangkis putra India mencapai semifinal Thomas Cup pada tahun 1952, 1955 dan 1879. Sementara, tim putri India meraih perunggu di dua edisi yaitu pada tahun 2014.
Siapa kira, Denmark harus mengakui ketangguhan India di babak semifinal oleh mantan pebulutangkisnya sendiri, Mathias Boe yang kini menukangi ganda putra India.
Baca Juga: Bilqis Prasista di Mata Sang Ibunda Zelin Resiana Usai Kalahkan Akane Yamaguchi di Uber Cup 2022
Mantan ganda putra asal Denmark, Mathias Boe kembali menukangi Satwiksairaj Rankireddy-Chirag Shetty di BAI beberapa bulan sebelum Piala Thomas digelar.
Mathias Boe sebelumnya pernah mendidik pasangan ganda terbaik India, Satwiksairaj Rankireddy-Chirag Shetty dkk di BAI 2021 lalu.
Kembalinya Mathias Boe ke Federasi Bulutangkis India (BAI) karena pelatih asal Malaysia menolak untuk bergabung kembali.
Tan Kim Her menolak pinangan BAI karena alasan tertentu yang tidak bisa ditinggalkan. Ia sebelumnya pernah melatih di BAI tahun 2015-2019.
BAI meminang Tan Kim Her sebelumnya dimaksudkan untuk persiapan Olimpiade 2024 dan Asia Games 2026. Sayang, Tan Kim Her tidak berminat atas pinangan BAI tersebut.
"Kami ingin Tan Kim Her dan telah mendapatkan persetujuan dari Kemenpora India tetapi yang bersangkutan menolak," kata Sekjen BAI, Sanjay Mishra seperti dikutip Haoyouth.com dari Firstpost.com pada Senin, 14 Mei 2022
"Jadi, dia tidak akan datang dalam waktu dekat ini," jelasnya
Oleh karena itu, BAI memutuskan pilihan kepada Mathias Boe yang dianggap layak menukangi Satwiksairaj Rankireddy-Chirag Shetty seperti pada tahun sebelumnya.
Mathias Boe direkrut BAI dalam rangka persiapan di dua turnamen besar yakni, Kejuaraan Asia dan Thomas Cup 2022.
"Kami dalam proses diskusi dengan Mathias Boe. Dia berpengalaman melatih kami dengan hasil bagus bersama Satwik dan Chirag," kata Mishra.
Kini BAI mendapatkan tanda tangan Mathias Boe. Rival The Daddies dan The Minions itu sudah membuktikan kelasnya membawa tim Thomas India ke babak final dan bertemu dengan tim putra Indonesia.
Kedatangan Mathias Boe ke BAI, Satwiksairaj Rankireddy-Chirag Shetty mengatakan sangat butuh ide dan gagasan dari mantan ganda putra dunia tersebut.
Baca Juga: Tips Jitu Agar Nasi Tidak Cepat Basi Tanpa Pengawet, Simak Penjelasannya!
Gagasan serta nasihat Mathias Boe dikhususkan untuk persiapan pertandingan Kejuaraan Asia (26 April-1 Mei) dan Thomas Cup (8-15 Mei) 2022.
Rankireddy mengakui, semoga bersama Mathias Boe bisa menganalisa permainannya ketika poin-poin kritis yang selalu kalah, padahal sangat menguntungkan.
"Kami bermain dengan baik tapi selalu kalah di laga yang ketat, padahal di posisi menguntungkan. Kami tak bisa mengidentifikasi masalah," kata Rankireddy menceritakan kelemahannya.
Baca Juga: Inilah Niat Mandi Besar Nifas yang Benar Menurut Islam, Berikut Beserta Penjelasannya
Mumpung ada Boe, dirinya menggunakan waktu sesingkat tersebut untuk berguru ke Mathias Boe biarpun hanya sepekan saja.
"Jadi, karena Boe ada di sini, maka kami berpikir menggunakan kesempatan tersebut untuk berlatih dengannya selama sepekan menuju Kejuaraan Asia," imbuhnya
Lebih lanjut Rankireddy mengatakan. Jika, Mathias Boe adalah seorang yang pandai melatih dan pandai menganalisa permainan dan cepet menemukan solusinya.
"Dia sangat pandai menganalisis permainan dan menjelaskan cara mengatasi kesalahan. Semoga dia bisa membantu untuk Kejuaraan Asia dan Thomas Cup," tutup Rankireddy.
Baca Juga: Tertekan! Fajar Alfian-Rian Ardianto Ditekuk Pasangan Peringkat 1.672 di Semifinal Thomas Cup 2022
Disisi lain Mathias Boe akan berusaha membawa tim putra India bisa mendapatkan hasil terbaik di Thomas Cup 2022.
Atas hal tersebut, maka, Kevin Sanjaya-Mohammad Ahsan maupun Fajar Alfian-Muhammad Rian Ardainto patut waspada terhadap ganda putra India yang kini memiliki kekuatan berimbang.
Disisi lain, Herry IP sebagai sang pelatih yang memilki segudang pengalaman yang dimilki tentunya sudah punya rencana mengatasi tim Thomas India.**
