Geram Timnya Kalah Dari Korea di Final Piala Uber 2022, Sosok Ini Menjadi Target Kemarahan Warganet China

- 14 Mei 2022, 23:32 WIB
An Seyoung tumbang dari Chen Yufei
An Seyoung tumbang dari Chen Yufei /Screenshoot Youtube BWF TV/

HALOYOUTH - Tim Korea Selatan akhirnya berhasil keluar sebagai juara Piala Uber 2022 usai bersaing ketat melawan China.

Tim Uber Korea menang dramatis atas juara bertahan China di final Piala Uber 2022 dengan skor ketat 3-2 untuk kemenangan Tim Negeri Ginseng tersebut.

Kemenangan Korea didapat dari 2 gandanya dan 1 tunggal ketiga di partai terakhir, yaitu Lee So Hee/Shin Seung Chan, Kim Hye Jong/Kong Hee Yong dan Sim Yu Jin.

Baca Juga: India Sebut Kevin Sanjaya Cs Tak Menakutkan di Piala Thomas 2022, Vimal Kumar: Kami Memiliki.....

Dipertandingan pertama, Korea Selatan harus tertinggal terlebih dahulu oleh China, alhasil Uber China unggul 0-1 atas Korea.

Tunggal pertama Korea yang menduduki peringkat 4 dunia An Seyoung harus kalah dramatis oleh wakil China peraih medali emas Olimpiade Tokyo 2020, Chen Yufei dengan rubber game 21-17, 15-21, 20-22.

Kemudian di partai kedua, Korea Selatan akhirnya mampu menyamakan kedudukan menjadi 1-1 lewat ganda putri pertama.

Baca Juga: India Beri Kode Ancaman ke Indonesia di Final Piala Thomas 2022, Herry IP Beri Respon Serius: Tidak Mudah...

Ganda putri ranking 2 dunia Lee Sohee-Shin Seung Chan. berhasil menang atas pasangan ranking 1 dunia Chen Qinchen -Jia Yi Fan dengan rubber game 12-21, 21-18, 21-18.

Selanjutnya di pertandingan ketiga, Korea Selatan kembali tertinggal oleh China dengan skor 1-2 usai Tunggal putrinya Kim Ga Eun harus mengakui keunggulan He Bing dua game langsung 12-21, 13-21.

Pada partai keempat, Korea Selatan kembali menunjukan semangat juangnya setelah ganda putri kedua mereka berhasil membuat kedudukan berimbang 2-2.

Baca Juga: Jelang Final Piala Thomas, Herry IP: Pemain Harus Kerja Keras, Ibaratnya Kepala Jadi Kaki, Kaki Jadi Kepala

Ganda putri dadakannya Kim H. J.-Kong Heeyong mengandaskan perlawanan wakil China yang juga pasangan dadakan Huang Dong Ping-Li Wen Mei denga straight game 22-20, 21-21-17.

Pada partai penentuan tepatnya dipertandingan kelima, Korea Selatan membalikan keadaan atas China menjadi 3-2.

Tunggal putri ranking 46 dunia Sim Yujin memberikan kejutan dengan mengalahkan tunggal putri ranking 15 dunia Wang Zhi Yi dengan rubber game 28-26, 16-21, 21-8.

Baca Juga: Marah Besar, Legenda Bulutangkis Malaysia Sebut Kalah dari India Sangat Memalukan

Dengan hasil ini, Piala Uber 2022 menjadi gelar kedua Korea di Piala Uber, Korea pertama kali meraihnya di tahun 2010 silam

Sementara bagi tim China kekalahan di partai final ini membuat mereka gagal untuk mempertahankan gelar dan juga gagal untuk menambah gelar ke-16 nya di Piala Uber.

Kekalahan yang diderita Tim Uber China itu sontak membuat reaksi geram Warganet Tiongkok di sosial media mereka.

Warganet China juga meluapkan kemarahannya pada sosok yang paling berkontribusi di pelatihan Tim Nasional Tiongkok yaitu Zhang Jun.

Baca Juga: Musuh Bebuyutan Kevin Sanjaya-Marcus Gideon Ini Ternyata Sosok Dibalik Suksesnya Tim India di Piala Thomas

"Zhang Jun akan pergi keluar dari kelas," komentar kesal Warganet Tiongkok ini di media sosialnya Weibo seperti dikutip dari kanal YouTube Nanno Sports Channel.

"Hari ini staf pelatih ganda putri dan Zhang Jun bertanggung jawab," kesal pemilik akun @yangzizhuzizhu.

"Kesusahan yang menyakitkan, bukannya saya membenci para pemain karena kalah dalam permainan, saya benci ada begitu banyak pelatih," sebut Warganet China.

"Zhang Jun, selamat, anda membuat rekor lain dan kehilangan kedua piala secara bersamaan," komentar akun @Qinghuilla

Baca Juga: Musuh Bebuyutan Kevin Sanjaya-Marcus Gideon Ini Ternyata Sosok Dibalik Suksesnya Tim India di Piala Thomas

"Jangan katakan apa-apa dan serahkan pada gouyo, saya hanya berharap melihat kabar baik bahwa Zhang Jun dan Chen Yu akan mundur bersama dalam beberapa hari," geram Warganet Cina yang lainnya.

"Mengapa Zhang Jun tidak berkuasa, bisakah anda hanya menikmati kesuksesan anggota tim dan tidak berbagi kegagalan," sebut Badminton Lovers Cina.

Warganet Tiongkok juga mempertanyakan mengapa Zhang Jun tidak berada di podium saat menerima penghargaan.

Baca Juga: Reaksi Kevin Sanjaya Disemangati Junior Anak Marcus Gideon yang Tengah Berjuang di Thomas Cup 2022

"Mengapa Zhang Jun tidak naik ke panggung untuk menerima penghargaan," tanya pecinta bulutangkis asal Negeri Tirai Bambu ini.

"Hanya di panggung kejuaraan, menangkan kejuaraan dan berlari lebih cepat dari siapapun," jawab komentar Warganet Tiongkok atas pertanyaan di atas.***

Editor: Adi Riyadi

Sumber: Berbagai sumber


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x