Network
HALOYOUTH- Sahabat bulutangkis persaingan sektor tunggal putra kini semakin ketat.
Nama-nama pemain legendaris seperti Lee Chong Wei, Lin Dan, Taufik Hidayat hingga Peter Gade, kini sudah memiliki penerus yang tak kalah hebatnya.
Diawali pasca menghilangnya Chen Long setelah kalah Final Olimpiade Tokyo 2020 lalu oleh Viktor Axelsen, dan terpuruknya Kento Momota.
Saat ini Viktor Axelsen tengah berkuasa di sektor tunggal putra.
Baca Juga: Kilas Balik Indonesia Master 2021 Momen Anthoni Sinisuka Ginting Puasa Gelar, Kini Pembuktian Gelar
Namun dominasi itu diprediksi tidak akan bertahan lama, pasalnya dengan bermunculannya pemain-pemain muda yang terlihat bersinar, dan diyakini dapat meraih banyak gelar kedepannya.
Berikut adalah para pemain yang akan menjadi pemain bintang di sektor tunggal putra kedepannya.
Yang pertama ada nama Lee Zii Jia Pebulutangkis kelahiran Alor Setar 29 Maret 1998, namanya kian menanjak di tahun 2022.
Lee Zii Jia saat ini sedang masa performa terbaiknya, di usia yang masih muda ia sudah berhasil meraih 2 gelar bergengsi.
Lee Zii Jia berhadil muncul sebagai juara All England 2021 dan juara Badminton Asia Championship (BAC 2022).
Selain itu kehebatnya Lee Zii Jia kembali ditunjukan sebagai kampiun Thailand Open 2022.
Lee Zii Jia kini lekat dengan bayang-bayang prestasi sang legendaris Lee Chong Wei.
Lee Zii Jia kini mulai membuktikan prestasi demi prestasinya, Zii Jia adalah pemain paket komplit, dikenal dengan pukulan tajam, dan backhand smasnya yang memukau.
Tak heran Zii Jia sebagai calon terkuat pesaing Viktor Axelsen yang akan meraih berbagai gelar dan ranking 1 dunia.
Baca Juga: Fajar/Rian Siap Tebus Kekalahan di Indonesia Masters 2022, Termotivasi Karena ini...
Kedua Kunlavut Vitidsarn, pemain kelahiran 11 Mei 2001, Chonburi, Thailand. Namanya kini disebut-sebut akan menjadi bintang masa depan.
Dengan kelincahan dan pukulannya yang mematikan, bahkan Anthony Ginting dan Jonatan Christie pernah takluk ditanganya.
Saat ini Kunlavut Vitidsarn menjadi pemain tunggal putra Nomor 1 Thailand dan masuk sebagai ranking 20 BWF
Ia menjuarai Lever junior dunia 3 kali berturut turut, salah satu yang paling membanggakan level seniornya adalah peraih medali emas SEA Games 2022.
Ia juga tampil sebagai juara German Open 2022, dan runner up di BWF final 2021 Bali.
Ketiga, Lakshya Sen pebulutangkis kelahiran 16 Agustus 2001, Almora, India.
Baca Juga: Fantastis! Inilah Pendapatan King Aktor, Reza Rahardian Capai Rp1 Miliar
Namanya menjadi perhatian setahun kebelakang ini Lakshya Sen pernah menjadi pesaing Kunlavut di level junior.
Lakshya memiliki prestasi yang amat mengagumkan di level senior, ia berhasil jadi finalis Thomas Cup.
Tahun 2022 ia buka dengan sebagai juara, kemudian menjadi runner up di ajang German Open dan All England 2022.
Keempat, Anthony Sinisuka Ginting, namanya tengah menjadi sorotan setelah menurunnya performa pasca Olimpiade tahun lalu.
Baca Juga: 7 Ide Bisnis yang Cocok Untuk Mahasiswa, Kamu Harus Coba
Akibat performanya yang sedang menurun, Peringkat Ginting akhirnya tegeser oleh Lee Zii Jia.
Namun Ginting sebenanya punya spesialis andalan, yaitu kelincahan yang ia miliki.
Bahkan sang legendaris Lin Dan menyebut Ginting pemain yang sangat cepat dan akan menjadi salah satu tunggal putra yang kuat.
Anthony Sinisuka Ginting sendiri mempunyai rekor Head to head yang sangat baik dari beberapa bintang bulutangkis saat ini.
Termasuk dengan bintang 1 dunia Viktor Axelsen. Pemain kelahiran Cimahi ini diyakini akan segera bangkit dari keterpurukannya dan siap menuju ranking teratas dunia.
Baca Juga: Indonesia Masters 2022, Penonton Rindu Pertandingan, Fajar Alfian: Saya Kangen...
Kelima ada nama Weng hong yang namanya tengah disorot dunia.
Disaat sanksi Shi Yuqi dan rehatnya Chen long, Weng Hong Yang jadi harapan tunggal putra tiongkok.
Weng Hong Kong sukses menjuarai Korea Open 2022 setelah mengalahkan Jonatan Christie.
Di usia yang masih muda Weng Hong Yang diprediksi akan meneruskan prestasi sang Legenda hidup Lin Dan.
Itulah nama-nama Pebulutangkis penerus sang legenda yang akan bersaing di peringkat teratas. Seperti dilansir oleh haloyouth.com dari kanal Youtube Badminton Talk, pada 3 Juni 2022.***
