Habisi Akane Yamaguchi, Gregoria Mariska Tunjung Sempat Putus Asa Gara-gara Ini: Seandainya Aku Stop....

- 28 Juni 2022, 11:28 WIB
Tunggal Putri Indonesia Gregoria Mariska Tunjung
Tunggal Putri Indonesia Gregoria Mariska Tunjung /Screenshot Instagram @badminton.ina/

HALOYOUTH- Gregoria Mariska Tunjung berhasil menghabisi tunggal putri nomor 1 dunia asal Jepang, Akane Yamaguchi di babak 32 besar Malaysia Open 2022.

Malaysia Open 2022 berlangsung di Axiata Arena, Kuala Lumpur Malaysia pada Selasa 28 Juni 2022.

Gegoria menang atas Akane Yamaguchi dua gim langsung dengan skor 21-14, dan 21-14 di babak 32 besar Malaysia Open 2022.

Kemenangan ini membuat Gregoria Mariska Tunjung berhasil melaju ke babak 16 besar Malaysia Open 2022.

Kemenangan ini pula menjadi modal berarti sekaligus momentum kebangkitan Gregoria untuk terus menunjukkan performa terbaik.

Baca Juga: Hasil Malaysia Open 2022: Dua Wakil Indonesia Ini Lolos ke Babak 16 Besar, Grego Permalukan Akane

Sebab, sebelumnya di beberapa turnamen individu yang terakhir Gregoria ikuti mendapatkan hasil yang buruk.

Bahkan, Gregoria nyaris putus asa ingin mengakhiri karier di dunia bulutangkis. Curahkan itu disampaikan Grego lewat unggahan di akun twitter pribadinya @geugoia beberapa waktu lalu.

"halo semuanya! semoga keadaan kalian baik dan sehat, aku mau sedikit cerita tentang apa yg aku rasain di karirku saat ini dengan yg samasama kita tau dan lihat." tulis Jorji.

"Perkembangaanku 4 tahun belakangan ini ngga ada yang bisa dibanggakan, aku tau banget. mungkin untuk beberapa atlet yg sedang mengalami situasi yg sama seperti aku pasti sangat butuh dorongan dan support dari orang terdekat, bukan hanya dorongan untuk lebih semangat saat berlatih tapi dorongan yg bisa membuat kita merasa leluasa untuk meluapkan dan merasakan emosi kita." sambung Jorji.

Baca Juga: Hasil Malaysia Open 2022: Gregoria Mariska Tunjung Habisi Tunggal Putri Nomor 1 Dunia, Lolos 16 Besar

"Untuk aku sendiri, beberapa tahun belakangan ini aku sering merasa kecil, merasa ngga layak untuk ada di posisiku berdiri sekarang, dan juga merasa keberadaanku jadi beban untuk banyak orang." ungkap Jorji

Pebulutangkis yang karib disapa Jorji itu mengakui sangat merasa bersalah dengan penampilan dirinya.

"Salahku sih memang, aku seringkali mengabaikan perasaan sedih dan kecewa dengan coba memikirkan hal lain hanya untuk pengalihan sesaat, dan saat pikiran itu muncul lagi rasanya jadi berlipat lebih dalam karena aku memilih cara yg salah untuk menangani."

"Sampai di titik ini, aku sangat sangat merasa malu, sedih, aku merasa ngga layak dapat pujian sedikitpun, percaya deh. aku sudah beneran terima kalo ada kata-kata buruk yg orang lontarkan ke aku karena akupun begitu melihat diriku sendiri." Jorji mengungkapkan isi hatinya.

Baca Juga: Bukan TVRI, Live Badminton Malaysia Open 2022 Disiarkan di TV Ini Lengkap Akses Live Streaming Gratis Disini

Terakhir, Jorji menutup curahannya dengan berpamitan karena ingin menemukan kebahagian lain.

"Untuk sekarang, aku ingin menemukan kebahagiaan di badminton dalam diri aku, coba sebaik mungkin dalam latihan juga diluarnya, dan seandainya aku stop (ngatlet) dan cari jalan lain aku akan coba terus untuk jadi semakin baik hihi. boleh sekali Iho kalo kalian mau bantu aku lewat doa aku sangat sangat menghargai." Demikian Jorji.***

 

 

 

 

 

Editor: Muhammad Jejen

Sumber: Berbagai Sumber


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah