HALOYOUTH - Permasalahan turnamen Malaysia Open 2022 masih terus berlanjut.
Setelah sebelumnya pihak KH Worlwide selaku panitia penyelenggara angkat bicara soal masalah Malaysia Open 2022 yang terjadi, kini Menteri Pemuda dan Olahraga (KBS) Malaysia turut memberikan respon.
Datuk Seri Ahmad Faizal Azumu selaku menteri pemuda dan olahraga Malaysia menyanggah bahwa masalah perihal resevasi kursi di turnamen Malaysia Open 2022, ada kaitannya dengan kementerian yang dirinya ampu.
Karena menurutnya, penyelenggaraan turnamen tersebut dikelola oleh pihak swasta bukan oleh kementerian.
Maka dari itu segala keputusan dalam penyelenggaraan turnamen Malaysia Open 2022 bukan berada di tangan KBS.
Oleh karenanya, KBS memilih untuk bersikap netral atas masalah yang terjadi.
"Itu adalah hak mutlak dan tindakan penuh oleh penyelenggara. Penjelasan ini penting agar masyarakat mengerti bahwa kementerian netral dan tidak terlibat dalam setiap keputusan yang diambil oleh penyelenggara," ujar pernyataan KBS dikutip haloyouth.com dari Berita Harian pada Sabtu, 2 Juli 2022.