Walikota Paris Berencana Boikot Gelaran Piala Dunia 2022 Qatar

- 7 Oktober 2022, 10:45 WIB
Kontroversi Piala Dunia 2022 Qatar
Kontroversi Piala Dunia 2022 Qatar /REUTERS/Naseem Zeitoun/

HALOYOUTH - Walikota Prancis Pierre Rabadan, berencana akan memboikot gelaran Piala Dunia 2022 Qatar.

Meskipun Prancis menyandang status sebagai juara bertahan, dan lolos ke fase grup Piala Dunia 2022 Qatar, hal itu tidak menyurutkannya untuk tetap melaksanakan rencananya itu.

Bukan tanpa alasan Walikota Prancis itu berencana untuk memboikot gelaran Piala Dunia 2022 Qatar.

Baca Juga: Piala Dunia 2022 Tuai Kritikan, Qatar Dianggap Gagal Jamin Komunitas LGBTQ+

Hal itu didasari atas dugaan pelanggaran hak pekerja migran oleh otoritas penyelenggara turnamen, yang dalam hal ini adalah Qatar.

Dikutip haloyouth.com dari Daily Mail, rencananya Pierre Rabadan tidak akan menayangkan pertandingan Piala Dunia tahun ini secara publik di kota nya.

Dan ia pun siap bertanggungjawab untuk menanggung risiko atas keputusannya itu.

Baca Juga: Piala Dunia 2022 Qatar : Kelompok HAM Denmark Tuntut FIFA Atasi Masalah Rasisme

Kemudian yang perlu diingat dari aksinya itu, Rabadan menekankan bahwa Paris tidak memboikot turnamen sepakbola, melainkan cara Qatar dalam mempersiapkan gelaran turnamen empat tahunan itu yang dinilai ekspolitatif terhadap pekerja migran.

Halaman:

Editor: Nahrul Muhilmi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah