Network
HALOYOUTH - Bojonegoro yang dahulu bernama Kadipaten Jipang adalah salah satu Kabupaten di Provinsi Jawa Timur, yang memiliki beberapa makam keramat waliyullah yang tidak pernah sepi dari para peziarah.
Secara administratif wilayah utara Bojonegoro berbatasan dengan Tuban dan wilayah timur berbatasan dengan Lamongan, wilayah selatan berbatasan dengan Nganjuk Madiun dan Ngawi dan wilayah barat berbatasan dengan Blora Jawa Tengah.
Kabupaten Bojonegoro pada zaman dulu termasuk dalam wilayah kekuasaan Kerajaan Majapahit, dalam perkembangannya terjadi peperangan yang menghasilkan peralihan kekuasaan yakni pada tahun 1585 Masehi.
Baca Juga: 5 Makam Keramat dan Bersejarah di Kota Subang, Nomor 1 Jadi Asal Usul Nama Subang
Kabupaten Bojonegoro dikuasai oleh kerajaan Pajang, selanjutnya Bojonegoro menjadi wilayah kekuasaan Mataram pada tahun 1587 Masehi.
Pada tanggal 20 Oktober tahun 1677 Masehi, nama yang semula bernama Kadipaten Jipang diganti menjadi Bojonegoro dan di setiap tahunnya hingga kini tanggal 20 Oktober diperingati sebagai hari jadi Bojonegoro.
Kabupaten Bojonegoro bukan saja terkenal dengan sebutan bumi Angling Darmo atau sebagai Kota Minyak atau sosok mubaligh Kondang Kyai Anwar Zahid saja.
