Siapa Sandiah Ibu Kasur? Sosok yang Diperingati Google Doodle Hari Ini

16 Januari 2022, 18:53 WIB
Siapa Sandiah Ibu Kasur? Sosok yang Diperingati Google Doodle Hari Ini /Screenshot Google/

 

HALOYOUTH -  Ada yang berbeda dari tampilan Google Doodle hari ini, yaitu menampilan sosok seorang ibu yang juga seorang seniman dan tokoh pendidikan Indonesia.

Beliau sangat akrab dan dikenal oleh para penggemarnya di era 90-an dengan sapaan Ibu Kasur. 

Terlahir dengan nama Sandiah, beliau lahir di Jakarta pada Tanggal 16 Januari 1926.

Sedangkan untuk nama Kasur aslinya merupakan panggilan akrab Kak Soer yang merujuk pada nama suaminya, yaitu Soerjono, sewaktu masih muda.

Baca Juga: Kalahkan Elon Musk, Greysia Polii Adalah Orang yang Paling Banyak Dicari di Google Sepanjang 2021

Soerjono yang pada saat itu disapa Kak Soer akhirnya dipanggil Pak Kasur, sedangkan Sandiah dipanggil Bu Kasur.

Ibu Kasur dikenal sebagai sosok seorang Ibu yang sabar dan penyayang, ia juga mengajarkan generasi muda Indonesia nilai-nilai moral dan pelajaran untuk masa depan. 

Pengajaranya itu ia sampaikan di berbagai platform paling terkenal sebagai pembawa acara anak-anak populer “Taman Indria.”

Sandiah bertemu dengan suaminya, Soerjono saat mereka aktif di Pramuka kemudian dirinya mendedikasikan terhadap dunia pendidikan. 

Dedikasinya dimulai dengan pendidikan anak-anak yang berkembang di SMP, kemudian mereka membuka sebuah sekolah pendidikan awal bernama TK Mini dirumahnya pada tahun 1965.

Baca Juga: Hari Pahlawan, Ismail Marzuki tampil di Google Doodle Hari Ini, Simak Profilnya yang Jarang Diketahui

Dari sekolah inilah pengabdian Sandiah sebagai Ibu Kasur bermula terhadap dunia pendidikan bagi para generasi muda Indonesia.

Disamping itu, melalui program anak yang dibawakanya, Sandiah memperluas program pendidikanya keseluruh Indonesia lewat Radio Republik Indonesia dan juga sebagai Ketua Yayasan Setia Balita.

Sandiah kemudian mendirikan empat cabang taman kanak-kanak secara nasional pada tahun 1990-an.

Ia juga mengedit majalah, memproduksi film dan juga lagu untuk anak-anak.

Saat ini, banyak dari 150 lagu anak-anak yang diciptakanya, seperti lagu “Kucingku” atau “Bertepuk Tangan”, masih tetap dinyanyikan oleh anak-anak di seluruh Indonesia.

Baca Juga: Profil Sundar Pichai, Pria Asal India yang Jadi CEO Perusahaan Raksasa Teknologi Google

Cirinya khas dari lagu-lagu yang diciptakanya adalah ada pengecualian terhadap huruf "r" hal ini dilakukan untuk membuat lagu itu mudah diingat dan gampang diucapkan oleh anak-anak.

Pada tahun 1988 di Hari Anak Nasional, Sandiah dianugerahi Penghargaan oleh Presiden saat itu karena prestasinya sebagai pendidik yang kreatif dan berdedikasi.***

Editor: Muhammad Jejen

Sumber: Berbagai Sumber

Tags

Terkini

Terpopuler