Network
HALOYOUTH - Sosok Pesulap Merah belakangan ini tengah menghiasi di berbagai sosial media usai dirinya viral berseteru dengan Gus Samsudin.
Hal itu dilakukan oleh Pesulap Merah untuk meminta pembuktian Gus Samsudin yang bisa menyembuhkan seseorang yang terkena santet.
Namun justru kedatangan Pesulap Merah ke Padepokan milik Gus Samsudin mengundang perhatian banyak publik usai sempat bersitegang antar keduanya.
Baca Juga: Perseteruan Gus Samsudin vs Pesulap Merah, Segini Biaya Pengobatan untuk Sembuhkan Santet
Baru-baru ini Pesulap Merah juga membongkar bagaimana trik santet yang biasa dilakukan oleh dukun dengan membunuh seseorang tanpa menyentuh.
Akan tetapi santet tersebut dijelaskan olehnya bukan dengan bantuan dari jin atau hal mistis lainnya, melainkan menggunakan sebuah racun.
Penjelasan terkait santet itu diungkapkan oleh Pesulap Merah saat menjadi tamu undangan di YouTube Nikita Mirzani.
Baca Juga: Kisah Pilu Marshanda Dirawat Paksa di Rumah Sakit Jiwa Saat Liburan ke Amerika, Gara-Gara Sheila Salsabila?
"Istilah santet sudah tak asing lagi di telinga masyarakat. Banyak sekali film horor tentang santet, membuat orang berpikir bahwa metode tersebut bisa membuat nyawa melayang," kata Pesulap Merah.
Menurutnya, metode santet yang ada di Indonesia menggunakan sebuah racun yang bisa membunuh tanpa menyentuh.
"Sebenarnya santet di Indonesia itu metodenya racun. Jadi pernah dengar nggak, metode membunuh tanpa menyentuh. Racun itu membunuhnya tanpa menyentuh," kata dia.
Baca Juga: Rekor! Pengabdi Setan 2 Communion Capai 700 Ribu Penonton di Hari Pertama Penayangan
Akan tetapi racun santet itu berbeda dari sianida. Menurut pria yang memiliki nama asli Marcel Radhival itu mengungkapkan bahwa racun santet tidak bisa dideteksi oleh medis dan dibuat sendiri.
"Bikin sendiri (racun santet). Saya tidak bisa mendetailkan bagaimana cara buatnya, karena bahaya banget, takut dipraktekin sama viewers," katanya.
Racun santet itu menurutnya berbentuk bubuk dan biasanya dimasukkan ke dalam minuman yang menjadi perantara untuk masuk ke dalam tubuh sang korban.
Baca Juga: Link Nonton Yang Hilang Dalam Cinta, Series Terbaru Reza Rahadian, Sheila Dara, dan Dion Wiyoko
"Jadi ada yang terbuat dari hewan, saya juga nggak bisa jelaskan hewan apa. Bahaya banget soalnya. Terus ada lagi yang terbuat dari benda yang diparut jadi serbuk," ucap Pesulap Merah.
"Nah, ini nggak ketahuan medis. Biasanya ditaruh di kopi, minuman. Kalau masuk ke-minum, nyangkutnya di tenggorokan," tambah dia.
Kemudian ketika seseorang sudah meminum air yang dicampur dengan racun santet, akan merasakan gejala seperti kencing atau muntah darah yang kemudian berakibat kematian.
Baca Juga: Jawab Hate Comment Netizen, Tasyi Athasyia dan Suami Buat Pengakuan Mengejutkan: Pernikahan dalam Masalah
"Nah, ini gejalanya biasanya adalah kencing darah, muntah darah. Tapi (secara) medis nggak sakit. Dia nggak sakit apa-apa tapi tiap hari muntah darah. Biasanya dalam waktu tiga sampai tujuh hari meninggal," jelas dia.
Namun dirinya tidak ingin membagikan pengetahuan tentang racun santet ini kepada orang awam, karena sangat berbahaya dan bisa disalahgunakan.***
