Network
HALOYOUTH- Doa merupakan permintaan manusia ketuhannya dari minus ke plus.
Berdoa, selain mendekatkan diri dengan tuhan biasanya setiap umatnya juga menyematkan permintaan yang ingin dikabulkan.
Baca Juga: 5 Cara Alami agar Mendapatkan Tidur Bekualitas
Sebenarnya doa dapat dilakukan kapanpun dan di manapun. Namun ada waktu yang mustajab (tepat) untuk berdoa, agar doa kita terkabul.
Berikut Haloyouth akan sajikan waktu-waktu tersebut.
1. Di penghujung malam (akhir malam)
Seperti yang Rasulullah lakukan, setiap di penghujung malam ia selalu berdoa, dan memohon ampunan kepada Allah SWT.
“Rabb kita tabaroka wa ta’ala turun setiap malam ke langit dunia hingga tersisa sepertiga malam terakhir, lalu Dia berkata: Siapa yang berdoa pada-Ku, aku akan memperkenankan doanya. Siapa yang meminta pada-Ku, pasti akan Kuberi. Dan siapa yang meminta ampun pada-Ku, pasti akan Kuampuni” (HR. Bukhari no. 6321 dan Muslim no. 758)
Baca Juga: Agar Selalu Terjaga, Tidurlah seperti yang Dianjurkan Rasulullah
2. Antara adzan dan qamat
Berdoalah sesudah adzan dan sebelum iqamah, memohon ampun kepada Allah SWT.
"Laa yuraddud du'aa'u bainal adzaani wal iqaamati" yang artinya doa di antara azan dan iqamat tidak akan di tolak (H.R At-Tirmidzi).
3. Ketika bersujud waktu salat
Ketika sujud mohon ampunlah kepada Allah SWT, mintalah perlindungan, rizki dan pertolongan Allah.
"Jarak yang paling dekat antara seorang hamba dengan Tuhannya ialah ketika sujud maka perbanyaklah doa (pada waktu itu)." (H.R. Muslim)
4. Selesai shalat fardu
Sesudah shalat fardu jangan lupa berdoa kepada Allah, memohon ampunan, doakan orang tua dan keluarga muslim.
Baca Juga: 5 Zat Aditif dalam Makanan yang Menjadi Sumber Penyakit dan Harus Dihindari
"Ditanuakan kepada Rasulullah, 'wahai Rasulullah, manakah doa yang paling didengar Allah?' Rasulullah menjawab,'Doa pada tengah malam dan dia setelah shalat wajib" (H.R At-Tirmidzi)
5. Ketika turun hujan
Hujan seperti berkah yang diturunkan Allah kepada umatnya. Oleh karena itu ketika turun hujan adalah waktu yang tepat untuk umatnya berdoa.
“Doa tidak tertolak pada 2 waktu, yaitu ketika adzan berkumandang dan ketika hujan turun” (HR Al Hakim, 2534, dishahihkan Al Albani di Shahih Al Jami’, 3078). ***
