5 Kebiasaan Meraih Sukses, Anak Muda Harus Tahu, Apa Saja?

- 5 April 2022, 16:52 WIB
5 Kebiasaan Meraih Sukses, Anak Muda Harus Tahu, Apa Saja?
5 Kebiasaan Meraih Sukses, Anak Muda Harus Tahu, Apa Saja? /5 kebiasaan meraih sukses/kesuksesan bisnis orang/pixabay/

HALOYOUTH - Kebiasaan meraih sukses, mungkin sudah banyak dilakukan oleh anak muda. Namun, terkadang anak muda seringkali mengabaikan kebiasaan ini, karena ada faktor yang bernama 'rasa malas'.

Namun disini tidak akan menyinggung bagaimana menghindari rasa malas. Disini hanya membahas beberapa kebiasaan yang orang sukses lakukan. Mudahan-mudahan kita sebagai anak muda bisa mengaplikasikan dalam kehidupan.

Dilansir Haloyouth dari kanal YouTube Sherly Annavita Rahmi, ia adalah seorang lulusan Universitas Paramadina jurusan Hubungan Internasional.

Dalam video itu ia menjelaskan kebiasaan meraih sukses yang referensinya ia ambil dari literatur berupa buku yang pernah ia baca.

Baca Juga: Cara Mudah Membuat Boba Brown Sugar: Enak, Kenyal dan Tidak Lengket

Berikut lima kebiasaan meraih sukses:

1. Jadilah manusia yang proaktif atau bertanggungjawab atas diri sendiri
Kita tidak nge-blame lingkungan sekitar atau tidak nge-blame kondisi eksternal, atas situasi yang terjadi dari diri kita. Karena memang itu merupakan sesuatu diluar kontrol kita.

Manusia yang proaktif ini cenderung melakukan apa yang bisa dilakukan, bukan apa yang orang lain akan lakukan.

Memperbaiki apa yang bisa diperbaiki, bukan apa yang orang perbaiki atas diri kita. Memberikan apa yang bisa kita beri, bukan apa yang bisa kita dapat.

Dengan menanamkan mind set proaktif pada diri, kita dapat bertanggungjawab atas diri kita. Bahasa lainnya adalah kita akan bertumbuh, dari satu titik ke titik selanjutnya.

Baca Juga: Tips Merawat Kecantikan yang Masih Digunakan dari Dahulu Sampai Sekarang, Nomor 5 Mudah Dilakukan dan Gratis

Definisi sukses bagi anak muda, kita terus bergerak, berpindah, dari satu titik ke titik lainnya. Karena dari situ kita akan bertumbuh dari tanggungjawab-tanggungjawab yang kita ambil.

Jadi, wajar saja jika orang bijak mengatakan "cara kita ingin bertumbuh, lekatkan diri kita dengan tanggungjawab dan amanah,"

2. Start from the end
Mulai dari tujuan akhirnya apa?
Saat kita tidak punya target, tidak punya goal, maka ini akan membuat kita bingung mana yang harusnya kita kerjakan, dan mana yang tidak.

Alhasil, semua aktifitas dan kesempatan yang kita ambil, kita coba dan kita lakukan.

Dengan energi anak muda yang masih sangat besar, waktu anak muda yang masih sangat luang, dan rasa ingin tahu yang masih sangat tinggi, wajar saja jika kita menjadi anak muda yang sibuk bukan anak muda yang produktif.

Baca Juga: 3 Hal Daya Tarik yang Buat Introvert Sangat Menarik, Simak Berikut Ini

Dengan begitu, informasi yang beredar begitu cepat dan teknologi yang berkembang begitu pesat, dan kita sebagai anak muda belum mampu untuk mengontrol emosi dan ego secara bijak. Nah, ini yang membuat kesehatan mental kita cepat terganggu.

Semua ini adalah hilirnya, hulunya adalah have a big goal. Apa ia akan kerja dulu? Menikah dulu? Ataukah melanjutkan pendidikan ke jenjang yang berikutnya?
Ataukah membangun bisnis sendiri?

Dari sini kita akan tahu, keputusan-kelutusan kecil apa yang akan kita ambil.

3. First thing first atau dahulukan yang utama, sebenarnya ini mengenai bagaimana me-manage waktu.

4. Disiplin
Lebih tepatnya adalah bagaimana cara kita menghargai waktu. Karena waktu tidak bisa diulang, jadi lakukanlah yang terbaik daripada kita menyesal di kemudian hari. Lebih baik mencoba daripada nanti menyesal karena tidak pernah mencoba.

Baca Juga: 5 Tips Atasi Kulit Kering Pada Si Kecil, Bunda Wajib Simak Ini

Kita tidak pernah bisa menambah waktu kita. Mau kita berada dimanapun, tetap satu hari hanya 24 jam. Jadi barangsiapa yang bisa mengelola waktunya dengan baik, maka ia yang akan bisa mencipta yang lebih banyak.

Mencipta itu bisa apa aja, membuat karya, membuat momen, meng-create more money, setidaknya penghasilan kita bisa berkali-kali lipat saatsaat waktu dikelola dengan baik.

Untuk itu ada dua cara yang harus kita pernah perhatikan yaitu:
a. Skala prioritas
Jika hal itu merupakan sesuatu yang mendesak, maka lakukanlah sekarang dan harus kita melakukannya saat itu.

Jika itu harus dilakukan namun tidak mendesak, buatlah jadwal dan lakukanlah itu lain waktu.

Jika itu tidak penting namun harus dilakukan, maka delegasikan hal itu pada orang lain dengan standar yang perlu kita tetapkan.

Apabila aktifitas itu tidak penting dan tidak mendesak, eliminasilah aktifitas itu dari kegiatan kita. Karena memang bisa jadi itu tidak akan menjadi penting untuk kita mencapai sebuah target. Mungkin aktifitas itu bisa kita lakukan ketika sedang memiliki waktu yang sangat senggang.

Baca Juga: 4 Manfaat Senyum, Sangat Luar Biasa

b. Bisa juga dengan cara kita mengupayakan keadaan pikiran, emosi, dan energi kita dalam keadaan optimal saat mengerjakan sesuatu.

5. Think win win
Sebenarnya ini adalah inti dari kolaborasi, atau cara kita berinteraksi dengan orang lain. Dimana kita menempatkan diri kita ditengah posisi yang ada.

Kehidupan itu bukan tentang menang kalah, tapi bagaimana kita bisa bersinergi antara satu dengan yang lainnya. Mungkin ditengah perjalanan kita menikmati kompetisi dan komeptitifnya, tapi sampai kapan hal itu bisa kita nikmati.

Think win win ini merupakan, bagaimana kita melakukan cooperative arena bukan competitive arena. Sehingga yang kita cari adalah mutual benefit.

Masih banyak lagi kebiasaan meraih sukses lainnya.***

Editor: Muhammad Jejen

Sumber: YouTube


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x