Saat berbicara dengan orang lain, hindari memulai atau mengakhiri kalimat dengan “Saya pikir” atau “Saya tidak yakin”. Sebaliknya, gunakan "Saya percaya", yang membuat Anda bertanggung jawab atas pemikiran tersebut dan menyampaikan kepastian yang tenang.
Baca Juga: 8 Trik Psikologi Cerdas yang Membantu Kamu Membaca Bahasa Tubuh dan Memahami Perasaan Orang Lain
Ungkapan lain seperti “menurut saya” juga membuat Anda terdengar kurang percaya diri. Langsung saja dan hapus intro yang tidak perlu.
3. Ingatlah saat Anda merasa percaya diri Tepat sebelum Anda melakukan sesuatu yang membuat Anda merasa gugup, cobalah latihan visualisasi di mana Anda mengulangi pengalaman sebelumnya di mana Anda memiliki tingkat energi, fokus, dan pencapaian yang optimal.
Tinjau peristiwa itu dalam pikiran Anda. Apa yang kamu lakukan? Siapa di sana? Apa tanggapan yang Anda dapatkan dari orang lain? Bagaimana perasaan Anda setelah semuanya berakhir? Bawalah energi positif dan kepercayaan diri itu kembali ke masa kini.
4. Keluar dari media sosial Sangat mudah untuk membuang waktu di media sosial dan membandingkan diri Anda dengan orang lain.
Namun ingat, postingan atau video yang Anda lihat tidak selalu mencerminkan kenyataan. Kehidupan setiap orang tidak ada orang yang sempurna.
Keyakinan datang dari keyakinan pada diri sendiri, kemampuan Anda sendiri, dan posisi Anda dalam perjalanan pribadi. Membandingkan diri Anda dengan orang-orang yang hanya berbagi hal-hal "glamor" dalam hidupnya membuat Anda tidak bisa melihat pencapaian Anda dengan jelas.
Jangan menggunakan media sosial ketika Anda merasa tidak yakin pada diri sendiri atau ketika Anda akan melakukan sesuatu yang menantang. Sebaliknya, ambillah jurnal dan tulislah tentang hal-hal yang telah Anda lakukan yang Anda banggakan.