Trisuci Waisak 3 Peristiwa Penting Hari Raya Agama Buddha

- 7 Mei 2021, 12:45 WIB
Patung Buddha, Agama Buddha
Patung Buddha, Agama Buddha /Pixabay/Alexis/

HALOYOUTH - Waisak merupakan hari raya terbesar umat beragama Buddha, waisak atau waisaka merupakan hari bersejarah dalam agama buddha. Dirayakan pada bulan mei waktu terang bulan (purnama sidhi) memperingati 3 peristiwa penting yaitu :
1. Lahirnya Pangeran Siddharta
Pangerangan Siddharta lahir pada tahun 623 SM di Taman Lumbini

2. Pangeran Siddharta Menjadi Buddha
Pangerang Siddharta mencapai penerangan sempurna dan menjadi Buddha pada tahun 588 SM di usianya yang menginjak 35 tahun, ia mencapai penerangan sempurna di Bodh Gaya

3. Buddha Parinibbana (wafat)
Sang Buddha terbebas dari kelahiran kembali pada usia 80 tahun, tepatnya di tahun 542 SM. Ia mencapai parinibbana di Kusinara.

Baca Juga: Umi Pipik Ungkap Dirinya Tidak Melakukan Malam Pertama dengan Ustadz Jefri Al Buchori, Begini Alasannya...

Tiga peristiwa penting ini dinamakan "Trisuci Waisak". Keputusan merayakan trisuci waisak pertama kali dinyatakan pada Konferensi Persaudaraan Buddhis Sedunia World Fellowship of Buddhists - WFB) yang diadakan pertama kali di Sri Lanka pada tahun 1950 pada bulan Mei.

Perayaan waisak di Indonesia secara nasional dirayakan di kawasan Candi Borobudur, adapun ritual-ritual yang dilakukan selama waisak, yaitu :

1. Pengambilan air berkat di mata air Jumprit di kawasan Temanggung dan penyalaan obor dengan api abadi Mparen, Kabupaten Grobogan.

Baca Juga: Hasil Semifinal AS Roma vs Manchester United: Meski Kalah, Setan Merah Tetap Lolos ke Final Liga Eropa

2. Ritual Pindapatta, pemberian dana berupa makanan kepada para bhikkhu/biksu oleh umat untuk melakukan kebajikan.

Halaman:

Editor: Adi Riyadi

Sumber: Berbagai Sumber


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x