Network
HALOYOUTH – Menurut dr. Zaidul Akbar moment saat berpuasa hendaknya dimanfaatkan sebagai proses detoksifikasi atau pembersihan badan. Nabi SAW sangat gemar melakukan puasa dan tidak makan secara berlebihan.
Kurma dan madu menjadi salah satu makanan yang mengandung banyak manfaat untuk kesehatan sehingga menjadi santapan yang cukup populer apalagi saat moment bulan puasa tiba.
Selain kurma, menu berbuka puasa juga identik dengan sirup, kolak, hingga gorengan. Meskipun menu makanan tersebut cukup digemari oleh masyarakat luas, dr. Zaidul Akbar tidak menyarankan untuk mengkonsumsi makanan tersebut saat berbuka puasa.
Baca Juga: Bacaan Niat Puasa Rajab, Lengkap dengan Tata Cara, dan Keutamaan Puasa di Bulan Rajab
dr. Zaidul Akbar juga mengingatkan pada saat berbuka jangan terlalu makan berlebihan dan hendaknya memperhatikan asupan yang seimbang bagi kesehatan tubuh.
“Ngga usah banyak makan, tapi makannya berkualitas, ada protein, mineral, enzim, makannya Nabi SAW ketika berbuka menggunakan kurma basah, kalau ngga ada, kurma kering ngga apa-apa,” kata dr. Zaidul Akbar sebagaimana yang dikutip oleh Haloyouth.com dari akun Youtube Sobat Herbal yang diunggah pada 9 Februari 2021.
Kurma menjadi salah satu makanan yang sangat direkomendasikan oleh dr. Zaidul Akbar pada saat berbuka puasa, apalagi hal ini sudah dicontohkan oleh Nabi SAW.
Selain kurma, beberapa makanan yang direkomendasikan oleh dr. Zaidul Akbar yaitu sayuran dan buah-buahan.
Baca Juga: Inilah Kebiasaan Suami Ketika Bangun Tidur yang Harus Para Istri Tahu, Kata dr. Aisah Dahlan
