Bagaimana Pandangan Islam terhadap Mati Suri? Buya Yahya Menjawab

- 4 April 2022, 21:55 WIB
Buya Yahya menjelaskan pandangan Islam tentang mati suri
Buya Yahya menjelaskan pandangan Islam tentang mati suri /Tangkapan layar YouTube Al-Bahjah TV/

HALOYOUTH – Pasti Anda pernah mendengar tentang fenomena mati suri. Mati suri adalah fenomena di mana seseorang telah dinyatakan meninggal secara klinis, tetapi kemudian hidup kembali.

Biasanya mati suri digambarkan saat jiwa seseorang telah meninggalkan raganya, lalu mengalami pengalaman yang mengejutkan, sebelum akhirnya kembali lagi ke raganya.

Namun, seperti apa mati suri dalam pandangan Islam?

Baca Juga: Kultum Ramadhan Buya Yahya: Syariat Puasa

Berdasarkan penjelasan Buya Yahya yang dilansir Haloyouth.com dari YouTube Al-Bahjah TV pada Senin, 4 April 2022, ditinjau dari segi fiqih, jika ada orang terbukti mati, maka diwajibkan dimandikan dan disholati. Namun jika ternyata orang tersebut hidup lagi, tandanya dia belum mati. Begitu pula jika ia mati kembali, maka wajib dimandikan lagi dan disholati.

“Jadi dalam fiqih begitu. Itu seperti halnya orang sudah hilang akal semuanya, yang tidak bisa mengingat dan sebagainya,” ujar Buya Yahya.

Ia menyebut akan ada perbedaan orang tidur dan orang hilang akal, seperti karena gila dan sebagainya. Dan itu tergolong seperti itu, karena hilangnya akal total. Menurut Buya Yahya dari segi fiqih bahwasanya kalau ada orang mati, maka perlu ditinjau jalan matinya itu. Saat orang tersebut mati kemudian tak lama hidup lagi, maka itu adalah masalah medis.

Baca Juga: Sinopsis Aku Tahu Kapan Kamu Mati, Film Horor Natasha Wilona yang Angkat Fenomena Mati Suri

“Tapi seandainya ulama fiqih berandai-andai, akan tapi apakah benar kenyataan mati suri kita untuk bertanya kepada medis perbedaan-perbedaan di antara mereka itu. Saya bukan mati, misalnya, hanya jeda jantungnya lama atau apa gitu. Jadi kalau medis tanyakan kepada medisnya. Kalau Anda bertanya saya di sisi fiqih, ya kalau waktu dia meninggal, ya perlakukan sebagai orang meninggal, sholati dan sebagainya. Kalau udah disholati lengkap semuanya bangun lagi, ya kalau bangun lagi enggak bisa dikubur,” jelasnya.

Halaman:

Editor: Nahrul Muhilmi

Sumber: YouTube Al-Bahjah TV


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah