Ini dia! 3 Hal Penting Berpuasa Pada Bulan Syawal yang Wajib Diketahui, Kata Ustadz Adi Hidayat

- 8 Mei 2022, 20:30 WIB
Ilustrasi Puasa Syawal
Ilustrasi Puasa Syawal /mohamed_hassan/Pixabay/

HALOYOUTH - Setelah puasa Ramadhan berakhir seseorang masih bisa meraih pahala-pahala lainnya dengan cara berpuasa, salah satunya dengan puasa Syawal

Puasa Syawal adalah puasa yang dilakukan setelah Ramadhan berakhir, namun bukan pada waktu hari raya

Seperti sabda Rasulullah Saw : "Barang siapa berpuasa Ramadhan, lalu menyambungnya dengan enam hari di bulan Syawal, maka dia seperti puasa sepanjang tahun."

Ustadz Adi Hidayat dalam Channel YouTubenya, Adi Hidayat Official menjelaskan bahwasanya ada 3 hal penting yang bisa diulas dari sabda Rasulullah Saw tersebut

Baca Juga: Penting! Inilah 3 Amalan pada Bulan Syawal Selain Puasa Sunah, Jarang Diketahui

1. Diapresiasi Nabi Muhammad jika Berpuasa pada Bulan Syawal

Nabi Muhammad Saw sangat mengapresiasi umatnya, yang senantiasa melakukan puasa Ramadhan selama satu bulan, dan menyambungnya dengan puasa Syawal selama 6 hari yang jika dilakukan setara dengan puasa 1 tahun penuh

Dalam hal ini Allah subhanahu wata'ala, memberikan keutamaan khusus kepada Nabi Muhammad Saw yang sudah mematuhi perintah-Nya, mengenai penyebarluasan puasa Syawal ini kepada para hamba-Nya

Yaitu dalam Q.S Al-an'am : 160, Allah Subhanahu Wa Ta'ala berfirman:

مَنْ جَآءَ بِا لْحَسَنَةِ فَلَهٗ عَشْرُ اَمْثَا لِهَا ۚ وَمَنْ جَآءَ بِا لسَّيِّئَةِ فَلَا يُجْزٰۤى اِلَّا مِثْلَهَا وَهُمْ لَا يُظْلَمُوْنَ

Mang jaaa-a bil-hasanati fa lahuu 'asyru amsaalihaa, wa mang jaaa-a bis-sayyi-ati fa laa yujzaaa illaa mislahaa wa hum laa yuzhlamuun

"Barang siapa berbuat kebaikan mendapat balasan sepuluh kali lipat amalnya. Dan barang siapa berbuat kejahatan dibalas seimbang dengan kejahatannya. Mereka sedikit pun tidak dirugikan (dizalimi)."

Baca Juga: Simak Tata Cara dan Keutamaan Puasa Syawal, Berikut Penjelasannya

Jadi, jika Anda menunaikan puasa Ramadhan selama 1 bulan full maka dikalikan 10 menjadi 300, ditambah 6 hari dikalikan 10 jadi 60, hasilnya 360 hari

Maka, 360 hari ini bisa dikatakan jumlah hari yang ada dalam 1 tahun

2. Teknis dalam Berpuasa Syawal

Dalam berpuasa Syawal ini, bisa dilakukan secara berurutan, bisa juga dilakukan secara berselang, namun haram hukumnya dilakukan pada saat hari raya atau hari pertama memasuki bulan Syawal

Baca Juga: Punya Hutang Puasa? Begini Niat Puasa Qadha Ramadhan Lengkap Beserta Puasa Sunah Syawal

Jadi, bisa dilaksanakan pada hari ke-2 bulan Syawal secara berurutan, atau bisa juga secara berselang, seperti berpuasa pada hari ke dua, diselang 1 hari atau dua hari, atau bisa juga disesuaikan dengan kondisi tertentu, yang penting masih dalam bentangan 1 bulan Syawal, untuk menyempurnakan puasa 6 hari pada bulan Syawal

3. Mengenai Permasalahan Fiqh

Dalam kasus ini biasanya ada pada seorang perempuan muslimah, yang memiliki hutang puasa pada bulan Ramadhan.

Ketika seorang perempuan muslimah memiliki hutang puasa yang dihukumi wajib untuk diganti, dibanding puasa Syawal yang hukumnya Sunnah, maka adabnya dahulukan yang wajib terlebih dahulu, setelah itu baru bisa menunaikan puasa Syawal

Walaupun mengganti puasa Ramadhan ini jangka waktunya panjang, namun lebih diutamakan untuk membayar hutang puasa terlebih dahulu, karena kita tidak tahu kapan ajal kita datang.

Lalu bagaimana jika kita tidak bisa mendapatkan puasa Syawal?

Baca Juga: Bolehkah Bayar Hutang Puasa Mepet Menjelang Ramadhan? Berikut Penjelasannya

Ustadz Adi Hidayat menerangkan, bahwasanya tanamkan rasa keyakinan dan keinginan kuat untuk melakukannya

Karena boleh jadi Allah subhanahu wata'ala, bisa memberikan pahala lebih dahulu melalui keyakinan dan keinginan yang kuat, sekalipun belum bisa mengerjakan puasa Syawalnya

Pada dasarnya apapun perilaku hamba-Nya, Allah subhanahu wata'ala, senantiasa memberikan penilaian dari apa yang diniatkan oleh hamba-Nya, maka tidak ada yang tidak mungkin bagi Allah subhanahu wata'ala, untuk memberikan pahala walaupun hanya sekedar niat, wallahu'alam bishawab.*

 

Editor: Muhammad Jejen

Sumber: YouTube Adi Hidayat Official


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah