HALOYOUTH - Sekitar 67 atlet bulu tangkis Pelatnas PBSI Cipayung menjalani serangkaian tes kesehatan Kamis kemarin (8/4).
Tes kesehatan itu merupakan agenda wajib bagi atlet untuk mengetahui serta memastikan kondisi medis saat pemanggilan awal tahun.
"Kesehatan ini tujuannya agar kami tahu tingkay kesehatan atlet maupun tingjat kebugarannya setiap mereka baru masuk (pelatnas)," Kata Kepala PBSI Michael Triangto seperti dikutip HALOYOTUH dari Antara pada Jumat, (9/4/2021).
Baca Juga: 4 Rekomendasi Usaha Kuliner di Bulan Ramadhan 2021
Menurut Michael, Rangkaian pemeriksaan medis dibagi menjadi enam pos antara lain pemeriksaan daerah, elektrolit, fungsi hati, ginjal, ronsen thorax, frekuensi nadi, tensi saturasi oksigen, THT, mata, EKG, visus, postur, gizi dan lain sebagainya.
Michael memastikan sebelum atlet masuk pelatnas maka pelatih fisik akan meminta hasil pemeriksaan standar kesehatan dan kebugaran mereka.
Dengan begitu, jika kondisi kesehatan atlit tidak memenuhi standar medis, dipastikan akan sulit menjalankan rangkaian proses pelatihan.
Baca Juga: Bunga Citra Lestari Isi Soundtrack Surga Yang Tak Dirindukan 3 yang Berjudul Selamanya Cinta
Bahkan, ada potensi atlit dipulangkan kembali ke klub mereka bila hasil uji medis tidak menentukan mereka untuk lanjut ke pelatnas.
"Misal, kesehatan atletnya bagus tapi berkacamata, tentunya tetap daja kami akan mengatakan ini nilai minus untuk dia. Tapi itu bukan final karena kami akan membicarakan lagi dengan yang lain," Katanya.
"Bisa kami perbaiki tidak nilai minus ini? Mau tidak dia ganti kacakatanya dengan kontak lensa. Kalau itu bisa tidak masalah," Tuturnya.
Untuk diketahui, selain tes kesehatan, atlet Pelatnas juga dipastikan menjalani tes fisik mulai Jumat. Hasil kedua tes ini akan digabungkan sebagai bahan evaluasi untuk menjadi bahan penilaian. ***