Network
HALOYOUTH - Kosmetik merupakan surga perempuan dengan segudang pilihan jenis dan brand. Lipstick satu atau dua warna saja rasanya pasti tidak akan cukup.
Sebagian perempuan pasti memasukan kosmetik ke dalam wishlist belanja setiap bulan. Tak mengherankan, perempuan pasti selalu ingin tampil cantik setiap harinya.
Namun, tahukah Anda jika di luar sana banyak sekali kosmetik palsu bertebaran? Jangan sampai salah beli, kosmetik palsu memiliki dampak buruk bagi tubuh Anda, baik secara langsung maupun tidak langsung.
Baca Juga: Gagal di Liga Champions, Juventus Pecat Maurizio Sarri
Sekilas, kosmetik palsu dan asli terlihat sama. Namun, ternyata kosmetik palsu mudah dikenali, lho. Ini dia tanda-tandanya.
1. Harga tidak wajar
Kosmetik palsu dijual dengan harga yang sangat miring, jauh di bawah harga aslinya.
Jadi, sudah pasti bahan yang digunakan untuk membuat kosmetik palsu ini murahan bahkan berbahaya jika diaplikasikan ke permukaan kulit wajah.
2. Tidak dijual di toko resmi
Kosmetik palsu dijual bukan di toko resmi. Artinya, kalau Anda menemukan kosmetik murah di pinggir jalan atau toko yang tidak terpercaya, sebaiknya Anda waspada.
Baca Juga: Gempa Guncang Kodi Sumba Barat Daya Dua Kali, Tidak Berpotensi Tsunami
Lebih baik, belilah kosmetik asli di official store brand kosmetik tersebut. Bisa juga membelinya di official store brand kosmetik tersebut di e-commerce.
3. Tanggal kadaluarsa
Kosmetik palsu banyak yang tidak tertera tanggal kadaluarsa di kemasannya. Jika membeli kosmetik asli pasti sudah tentu akan tertera tanggal kadaluarsa, baik di kotak kemasan ataupun di badan kosmetik.
4. Aplikasikan ke tangan
Kosmetik palsu jika diaplikasikan ke kulit tangan maka akan terasa gatal atau panas. Hal ini dikarenakan kosmetik palsu menggunakan bahan-bahan berbahaya yang tidak akan digunakan di permukaan kulit.
Bayangkan saja, jika kosmetik palsu diaplikasikan ke permukaan wajah yang sensitif, pasti akan break out seketika!
Baca Juga: Johann Zarco Kejutkan Kualifikasi MotoGP Ceko dengan Berhasil Pole Position
5. Sertifikat BPOM
Kosmetik palsu tidak memiliki sertifikat BPOM atau nomor registrasi BPOM yang tertera di kemasan adalah nomor BPOM palsu.
Cobalah untuk mengecek nomor registrasi BPOM produk kosmetik Anda di situs cek BPOM RI. Jika nomor produk yang dimasukan tertera dan sesuai dengan tipe produk kosmetik Anda, maka produk tersebut asli.
6. Bau tak wajar
Cobalah untuk mencium bau dari kosmetik tersebut. Jika bau yang ditimbulkan menyengat serta berbau kimia, kemungkinan besar bahan-bahan yang digunakan tersebut berbahaya.
Selain itu, biasanya produk kosmetik palsu diberi kandungan parfum menyengat untuk menyembunyikan bau bahan merkuri. Mengecek lebih lanjut komposisi bahan yang digunakan untuk menyusun produk kosmetik tersebut satu per satu juga penting dilakukan.
Baca Juga: Kasus COVID-19 di Indonesia per 8 Agustus 2020, Jatim masih dengan Kasus Tertinggi
Namun, jika tidak terdapat komposisi bahan penyusun kosmetik tersebut, sudah pasti produk tersebut palsu.
7. Tidak mencantumkan alamat pabrik
Kosmetik palsu juga biasanya tidak mencantumkan alamat pabrik. Hal ini mengindikasikan kosmetik palsu tersebut dibuat entah di mana.
8. Warna berbeda dengan produk kosmetik asli
Perhatikan kembali warna kosmetik yang Anda beli. Jika warna produk tersebut berbeda dengan produk yang dikeluarkan oleh brand kosmetik pilihan Anda, kemungkinan kosmetik tersebut palsu.
Baca Juga: Tips untuk Anda yang Bingung saat Akan Menghadapi Presentasi
Setiap wanita pasti ingin terlihat cantik. Tapi, pastikan pula Anda cerdas dalam memilih kosmetik sesuai dengan kebutuhan dan isi dompet Anda.
Saat ini, banyak sekali produk kosmetik lokal yang original, bagus, dan tentunya dengan harga terjangkau. Jadi, jangan ceroboh dalam memilih kosmetik andalan, ya!***
