Network
HALOYOUTH.COM - Gigi sensitif adalah masalah kesehatan gigi dan mulut yang cukup umum. Kondisi ini bisa sangat mengganggu, karena biasanya muncul secara mendadak dengan rasa sakit yang bisa berkisar dari ringan hingga sangat intens.
Ada beberapa mitos kesehatan gigi yang berkaitan erat dengan kondisi gigi sensitif. Salah satu mitos yang cukup populer di masyarakat adalah gigi sensitif disebabkan oleh minuman dingin. Sebenarnya, hal ini tidak sepenuhnya salah. Ketika kita minum, bisa jadi lapisan pelindung gigi (email) yang sudah terkikis atau akar gigi, terpapar oleh suhu minuman yang rendah.
Gusi yang terbuka membuat gigi menjadi sensitif, sehingga lapisan di bawahnya dengan mudah terpapar oleh rangsangan. Sebagai informasi, dentin atau lapisan di bawah gusi, terdiri atas bagian dalam gigi dan akar yang terhubung dengan sejumlah saraf.
Ketika terpapar oleh suhu dingin dari minuman yang dikonsumsi, maka bisa menimbulkan rasa sensitif. Namun, minuman dingin bukan satu-satunya penyebab gigi sensitif. Ada beberapa faktor lain yang juga bisa mempengaruhi kondisi ini.
1. Gigi berlubang
2. Gigi yang mengalami abses
3. Gigi retak
4. Perbaikan gigi yang rusak, misalnya ada tambalan atau dilakukan crown gigi
5. Kebiasaan mengeretakkan gigi (bruxism)
Cara Mengatasi Gigi Sensitif
Dikutip dari Mayo Clinic, jika merasa gigi sensitif mengganggu, segera konsultasikan dengan dokter gigi. Sesuai dengan penyebabnya, dokter akan merekomendasikan pengobatan seperti berikut.
Baca Juga: Penyebab Rabut Rontok atau Alopesia Prematur pada Wanita, Faktor-faktor yang Harus Diperhatikan
1. Pasta gigi desensitisasi
Pasta gigi ini dapat membantu mengurangi rasa sakit yang berhubungan dengan gigi sensitif. Ada berbagai produk yang tersedia tanpa resep.
Namun, lebih baik konsultasikan dengan dokter terlebih dahulu untuk mengetahui produk mana yang paling cocok.
2. Flouride
Mengoleskan flouride untuk memperkuat enamel gigi dan mengurangi rasa sakit, mungkin bisa dilakukan. Selain itu, mungkin juga akan disarankan penggunaan flouride di rumah, yang diterapkan dengan cara khusus.
3. Cangkok gusi
Jika akar gigi kehilangan jaringannya, sejumlah kecil jaringan gusi bisa diambil dari bagian lain mulut, lalu ditempelkan pada bagian yang terdampak. Ini dapat melindungi akar yang terbuka dan mengurangi sensitivitas.
Baca Juga: Terkenal Paling Setia, 5 Shio Paling Kuat Menghadapi Hubungan Jarak Jauh
4. Perawatan saluran akar
Jika gigi sensitif menyebabkan rasa sakit yang parah dan metode lain kurang efektif, perawatan saluran akar mungkin bisa dijadikan alternatif.
Hal ini merupakan prosedur pengobatan yang digunakan untuk mengatasi masalah pada inti lunak gigi. Perawatan akar dianggap paling sukses untuk menghilangkan sensitivitas gigi.*
