HALOYOUTH - Survei KedaiKopi menunjukan bahwa Partai Golkar menjadi partai politik yang paling populer. Hal ini disampaikan oleh Lembaga Survei KedaiKopi dalam peluncurnya pada hari minggu 19 Desember 2021 di Jakarta
Walaupun partai Golkar menjadi sebuah partai yang populer dalam Survei kedaiKopi kali ini, tapi popularitas ketua umum Partai Golkar berada dalam urutan tiga terbawah.
Dilansir Haloyouth dari AntaraNews, Direktur Eksekutif Lembaga Survei KedaiKopi Kunto Adi Wibowo mengatakan dari 1.200 responden yang diwawancarai, sekitar 94,7 persen di antaranya mengenal dan mengetahui Partai Golkar.
Di posisi kedua setelah Partai Golkar ada Partai Demokrat (92,9 persen), kemudian diikuti PDI Perjuangan (92,8 persen), Partai Gerindra (91,2 persen), PAN (86,9 persen), PPP (79,2 persen), PKS (79,1 persen), Partai NasDem (78,3 persen), PKB (77,9 persen), Partai Hanura (72,3 persen), Partai Perindo (70,1 persen), dan Partai Bulan Bintang (55,7 persen).
Baca Juga: Di Hari Menanam Pohon Indonesia, GMO DPW Partai Gelora DKI Jakarta Tanam 100 Bibit Pohon Produktif
Kemudian ada juga partai-partai yang kurang begitu diketahui oleh responden, yaitu PSI (43,3 persen), Partai Berkarya (26,6 persen), Partai Garuda (25,8 persen), PKPI (24,2 persen), Partai Gelora (18,1 persen), Partai Ummat (12,7 persen), PRIMA (10,6 persen), dan Partai Masyumi Baru (10 persen).
Walaupun Golkar menjadi partai politik paling populer tapi Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto ternyata kurang diketahui oleh responden survei KedaiKOPI.
"Dari total 1.200 responden yang diwawancarai, hanya ada 25,9 persen peserta survei atau 311 orang yang mengetahui sosok Airlangga," ucap Kunto Adi Wibowo
Dengan perolehan angka seperti itu, Airlangga menempati urutan tiga terbawah di atas Zulkifli Hasan (14,4 persen) dan Salim Segaf Al-Jufri (10,4 persen).
Sedangkan untuk survei tokoh yang paling populer dalam survei kedaiKopi kali ini
Di urutan pertama adalah Ketua Umum DPP Partai Gerindra Prabowo Subianto dari 93 persen responden atau 1.116 peserta survei mengaku tahu/kenal sosok Prabowo, yang pada saat ini menjabat sebagai Menteri Pertahanan RI.
Baca Juga: Duet Maut Puan-Anis Dianggap Beda Kolam! Akankah Golkar Mengambil Langkah
Kemudian di urutan kedua, ada Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan (87,7 persen), diikuti Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno (79,7 persen), Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo (72,2 persen), Ketua Umum DPP Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (67,1 persen).
Selanjutnya Ketua DPR RI Puan Maharani (66 persen), Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil (63,8 persen), Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa (50,2 persen), Menteri BUMN Erick Thohir (39,3 persen), eks Panglima TNI Jenderal TNI (Purn) Gatot Nurmantyo (36,6 persen), Panglima TNI Jenderal TNI Andika Perkasa (28,7 persen), dan Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar (26,4 persen).
Walaupun demikian, jika merujuk pada tingkat elektabilitas atau keterpilihan partai, PDIP menempati urutan teratas dengan skor 26,8 persen, kemudian diikuti Partai Gerindra 20,8 persen dan Partai Golkar 15,1 persen.
Partai-partai lain yang masih masuk daftar 10 besar tingkat elektabilitas tinggi, yaitu Demokrat (13,6 persen), PKS (6,5 persen), PKB (4,9 persen), Partai NasDem (4,2 persen), PAN (2,6 persen), Partai Perindo (1,5 persen), dan PPP (1,3 persen).
Sementara itu, saat responden ditanya mengenai tokoh yang paling mungkin dipilih saat Pemilihan Presiden 2024, nama Prabowo Subianto masih menempati urutan teratas dengan perolehan 23,9 persen suara.
Baca Juga: SMRC: PDIP Bakal Mencalonkan Puan Maharani di Pilpres 2024, Tapi...
Diurutan kedua ada Ganjar Pranowo dengan 16,4 persen, kemudian diikuti Anies Baswedan 12,5 persen, Joko Widodo 8,6 persen, Sandiaga Uno 3,6 persen, Ridwan Kamil 3,3 persen, Tri Rismaharini 2 persen, Agus Harimurti Yudhoyono 1,5 persen, Khofifah Indar Parawansa 1,5 persen, dan tokoh lainnya 6,9 persen.