HALOYOUTH - Usai pertandingan Arema FC vs Persikabo 1973 dan Persebaya Surabaya vs Bali United nampaknya mengubah banyak hasil komposisi klasemen BRI Liga 1 Indonesia.
Hasil pertandingan antara Arema FC vs Persikabo 1973 berakhir kacamata alias imbang, sedangkan hasil pertandingan antara Persebaya Surabaya dan Bali United dimenangkan oleh Persebaya Surabaya dengan skor meyakinkan 3:1 untuk kemenangan Persebaya.
Hasil kedua pertandingan antara Arema vs Persikabo yang berakhir imbang dan Persebaya Surabaya vs Bali United yang dimenangkan Persebaya memang berpengaruh terhadap komposisi klasemen tapi tak terlalu berpengaruh terhadap perburuan gelar top skor.
Bali United dan Arema FC tetap berada di urutan ketiga dan kelima klasemen dengan mengoleksi 34 poin dari 17 pertandingan, sedangkan Bali United mengoleksi 29 poin dari 17 pertandingan.
Sementara itu, Persebaya Surabaya yang sukses memenangkan pertandingan vs Bali United, semakin mendekat ke dua besar klasemen Liga 1. Bajul Ijo, julukan Persebaya, kini berada di peringkat keempat berkat torehan 33 poin dari 17 pertandingan.
3 Striker Lanjutkan Perburuan Gelar Top Skor
Sengitnya perburuan titel gelar juara BRI Liga 1 Indonesia tampaknya diikuti oleh perburuan gelar top skor Liga 1, pasalnya dipapan klasemen sementara top skor Liga 1 ada 3 orang striker yang mengoleksi torehan gol yang sama.
Mereka adalah Ciro Henrique Alves Ferreira e Silva dari Persikabo 1973, Ilija Spasojevic dari Bali United dan Youssef Ezzejjari yang bermain untuk Persik Kediri, saat ini mereka bertiga sama-sama mengoleksi 12 gol dari 17 pertandingan yang sudah dilakoni tim masing-masing.
Ciro Henrique gagal memanfaatkan momentum menambah torehan golnya saat Persikabo berduel dengan Arema FC, penyerang Persikabo asal Brazil tersebut gagal memanfaatkan beberapa peluang yang dihasilkan selama pertandingan Arema FC dan Persikabo.
Begitupun dengan Ilija Spasojevic, pemain internasional asal asal montenegro yang berpindah kewarganegaraan menjadi warga Indonesia juga gagal menambah torehan golnya, bahkan timnya dipecundangi 3 gol oleh Persebaya Surabaya.
Sementara itu momen ini menjadi kesempatan bagi striker asal Spanyol Youssef Ezzejjeri, Persik Kediri yang akan bertemu Borneo FC pada Sabtu 8 Januari 2022, jika ingin menjauh dari kejaran dua kompetitornya tadi Youssef punya kesempatan sabtu mendatang nanti.
Diatas kertas meski Borneo FC lebih diunggulkan dari Persik Kediri, jika ingin menjauh dari zona degradasi Youssef bersama timnya harus termotivasi untuk memenangkan pertandingan, saat ini Persik Kediri ada diperingkat 14 Klasemen dan Borneo FC ada diperingkat 7 klasemen sementara BRI Liga 1.***