Habisi Kento Momota di Piala Thomas 2022, Anthony Ginting Sebut Hendra Setiawan Dibalik Performa Gemilang

13 Mei 2022, 20:43 WIB
Anthony Ginting /Humas PP PBSI/

HALOYOUTH - Pebulutangkis tunggal putra Indonesia, Anthony Ginting berhasil menyumbangkan poin pertama bagi Indonesia di babak semifinal Piala Thomas 2022 melawan Jepang.

Anthony Ginting sukses mengalahkan tunggal putra andalan Jepang ranking 2 dunia, Kento Momota.

Pada game pertama, Anthony Ginting langsung melancarkan serangan-serangan yang sulit diantisipasi Kento Momota.

Baca Juga: Hancurkan Kento Momota di Piala Thomas 2022, Anthony Ginting Banjir Pujian Warganet

Ginting sempat unggul 4-1, namun Kento Momota berhasil mengejar ketertinggalan dan menyamakan angka menjadi 5-5.

Ginting kembali menemukan pola permainannya dan memperlebar jarak keunggulan menjadi 11-6 di interval babak pertama.

Selepas interval, Momota sempat mempertipis ketertinggalan namun Ginting tetap menjaga keunggulan dan menjauhi poin jadi 14-8.

Baca Juga: Beradu Netting Mewarnai Pertarungan Anthony Ginting vs Kento Momota di Semifinal Thomas Cup 2022

Setelah berjuang cukup keras, diakhiri smash keras dari Ginting tak bisa dikembalikan dengan sempurna oleh Momota, sehingga membuat Ginting menutup gim pertama dengan poin 21-13.

Memasuki game kedua, Ginting mendominasi permainan dan membuatnya kembali unggul di poin 4-2.

Namun Momota mampu bangkit dan menyamakan angka menjadi 5-5, tak lama kemudian Ginting berhasil menjauh diangka 8-6.

Baca Juga: Indonesia vs Jepang Piala Thomas 2022: Bikin Momota Frustasi, Ginting Bawa Indonesia selangkah Menuju Puncak

Momota tak menyerah begitu saja pertahanan rapinya membuat Ginting melakukan kesalah sendiri sehingga membuat Kento menyamakan kedudukan jadi 10-10.

Pertandingan permainan net Ginting tak membuahkan hasil, setelah pukulan terakhir membentur net, poin jadi 10-11 untuk keunggulan Kento Momota.

Selepas interval, kelengahan Anthony Ginting berhasil dimanfaatkan Kento sehingga membuatnya tertinggal selisih 3 poin.

Baca Juga: Diwarnai Insiden, Kento Momota Frustasi Disingkirkan Anthony Ginting di Semifinal Piala Thomas 2022

Ginting terus menerus melakukan kesalahan sendiri sehingga membuat Momota unggul cukup jauh dengan poin 12-17.

Momota memperlebar jarak keunggulan dari Ginting. Kesalahan pengembalian shutlecock dari Ginting membuat Momota mendapatkan match poin dengan skor 14-20.

Smash keras Ginting yang melebar membuat Momota menutup gim kedua dengan poin 14-21, sekaligus memaksa pertandingan berlanjut ke gim ketiga.

Di babak rubber game, Ginting langsung bermain menekan Kento Momota, hasilnya membuat Ginting unggul dengan poin 4-2.

Baca Juga: Jepang Dibantai Korea di Piala Uber Cup 2022, Kim Ga Eun Sukses Permalukan Juara Dunia Nozomi Okuhara

Ginting semakin menggila setelah membuat Kento Momota frustasi dan terus menjauhi perolehan angka menjadi 11-2 di interval babak ketiga.

Selepas Interval, permainan agresif Ginting tak memberikan nafas bagi Momota sehingga membuatnya unggul dengan selisih 11 poin, skor jadi 13-2.

Tertinggal sangat jauh, Momota tak menyerah begitu saja dan terus beruasah mempertipis ketertinggalan.

Hasilnya ia sempat berusaha mengejar di poin 14-7 dan terus berlanjut hingga 16-10.

Baca Juga: Terkuak! Herry IP Buka Kunci Rahasia Kemenangan Kevin-Ahsan Atas China di Thomas cup 2022: Tidak Grusah Grusuh

Jual beli serangan kerap terjadi, Smash keras Ginting menyangkut net, poin jadi 18-12. Smash keras melesat kepojok kiri Momota, sekaligus membuat Ginting mengakhiri perlawanan Momota dengan poin 21-12.

Kemenangan tersebut menjadi kemenangan kedua Ginting di Piala Thomas 2022 usai takluk dalam 3 pertandingan sebelumnya.

Dibalik performa terbaiknya kali ini, Ginting menyebut salah satu sosok yang membuatnya bisa kembali seperti ini.

Baca Juga: Pasangan Mohammad Ahsan-Kevin Sanjaya Tampil Apik di Piala Thomas 2022, Warganet Beri Julukan Unik Ini

Anthony Ginting mengungkapkan bahwa Hendra Setiawan telah berperan penting dalam membuatnya tetap termotivasi melalui penurunan performa baru-baru ini.

“Ketika saya tidak bisa memberikan kontribusi satu poin untuk tim saya minta maaf kepadanya tapi dia hanya menyuruh saya untuk bekerja lebih keras dan tidak menyerah sampai performa saya kembali,” kata Ginting dikutip Haloyouth.com dari laman BWF pada 13 Mei 2022.

“Dia mengerti bahwa tidak mudah untuk menghadapi kehilangan bentuk dan kata-kata penyemangatnya telah membantu menjaga motivasi saya tetap tinggi," lanjut Ginting.

Baca Juga: Sebelum Tersingkir dari Piala Thomas 2022, Malaysia: Main Lawan India Miliki Peluang Cerah Lolos Semifinal

Ginting merosot setelah medali perunggunya di Olimpiade Tokyo 2020, tersingkir dari enam dari sembilan turnamen berikutnya di babak awal dan hanya memiliki satu pertandingan semifinal di Swiss Open 2022 untuk menunjukkan usahanya.

Namun, melawan Zhao Jun Peng di perempat final melawan China, Ginting tampak lebih meyakinkan meskipun dalam beberapa hal daripada di pertandingan grupnya untuk menang 21-12 25-27 21-17 dan membawa Indonesia unggul 1-0.

“Saya hanya mencoba untuk menikmati diri saya sendiri dan tidak memperlakukannya seperti pertandingan knockout. Saya telah bermain di beberapa Piala Thomas dan pengalaman membantu saya menemukan solusi di lapangan,” kata pemain peringkat 5 dunia tersebut.

Baca Juga: Permalukan Malaysia di Babak 8 Besar Piala Thomas 2022, India Berhasil Akhiri Penantian Panjang

“Saya akan terus bekerja untuk kembali ke performa terbaik saya karena saya bisa merasakan penampilan saya semakin baik setiap hari. Pelatih saya juga memberi tahu saya hal ini dan mendorong saya untuk terus berusaha mendapatkan ritme saya kembali," tutup Ginting.***

Editor: Adi Riyadi

Sumber: BWF

Tags

Terkini

Terpopuler