HALOYOUTH- Legenda bulutangkis China iri dengan kesuksesan regenerasi ganda putra Indonesia.
Pelatih Herry Iman Pierngadi atau Herry IP membeberkan rahasia cara melatih ganda putra Indonesia.
Ganda putra Indonesia bisa dibilang selalu jadi harapan dibanding sektor lainnya disetiap kompetisi. Kini, kekuatan ganda putra Indoesia hampir merata mulai senior hingga tingkat juniornya yang sukses menggemparkan dunia.
Tak hanya dua pasangan andalan Indonesua Marcus Gideon-Kevin Sanjaya dan Mohammad Ahsan-Hendra Setiawan berada di puncak ranking dunia. Namun, pemain pemain pelapis Indonesia juga kini mulai bisa unjuk gigi di level international.
Bagaimana tidak, Fajar Alfian-Muhammad Rian Ardianto, Pramudya Kusumawardana-Yeremia Erich Yoche Yacob Rambita, Bagas Maulana-Muhammad Shohibul Fikri silih berganti mempersembahkan prestasi untuk Indonesia di turnamen level dunia.
Ditandai ganda putra muda Indonesia Bagas Maulana-Shohibul Fikri mengawali pembuktian setelah menjuarai All England Open 2022. Debut perdana di All England Open, Bagas Maulana-Shohibul Fikri secara mengejutkan keluar sebagai juara dengan menghancurkan pemain pemain top dunia.
Bagas-Fikri menghancurkan 4 ganda putra terbaik sekaligus mulai dari Ong Yew Sin-Teo Ee Yi di babak 16 besar, Takuro Hoki-Yugo Kobayashi di perempatfinal, Marcus Gideon-Kevin Sanjaya di semifinal hingga Mohammad Ahsan-Hendra Setiawan dipartai puncak.
Usai Bagas-Fikri, giliran Fajar Alfian-Rian Ardianto yang tak mau kalah dari juniornya dengan berhasil menjarai Swiss Open 2022.
Tak hanya Swiss Open, Fajar-Rian sebetulnya juga masuk final di Korea Open 2022 dan Thailand Open 2022, tapi mereka harus puas menjadi runner up.
Baca Juga: Insiden Indonesia Masters Rugikan Marcus-Kevin BWF Minta Maaf, Begini Balasan Minions
Kejutan kembali diciptakan pasangan muda Indonesia Pramudya Kusumawardana-yeremia Erich Yoche Yacob Rambitan yang berhasil naik dipodium tertinggi Badminton Asia Championships 2022.
Seperti Bagas-Fikri di All England Open 2022, Pram-Yere juga sukses menggilas ganda putra papan atas dunia sebelum akhirnya membawa pulang gelar juara.
Usai Pram-Yere meraih medali emas Kejuaraan Asia, pasangan muda lainnya Leo Rolly Carnando-Daniel Marthin secara mengejutkan berhasil menyegel medali emas SEA Games 2021. Menariknya, Leo-Daniel harus berhadapan dengan juara BAC 2022, Pramudya-Yeremia di final sebelum memastikan emas.
Kini Indonesia sendiri memiliki 6 ganda putra yang menggebrak dunia, Marcus Fernaldi Gideon-Kevin Sanjaya Sukamuljo berada di puncak ranking 1 dunia. Disusul Mohammad Ahsan-Hendra Setiawan menduduki peringkat 2 dunia, lalu Fajar Alfian-Rian Ardianto berada di peringkat 7 dunia.
Baca Juga: Ganda Putra Terbaik Indonesia ini Bikin Pebulutangkis Cantik Jepang Terdiam: Saya Suka......
Kemudian, 3 ganda putra junior dengan kekuatan yang hampir sama, Pramudya-Yerema, Bagas-Fikri dan Leo-Daniel mulai merangsek menguasai 20 besar ranking dunia.
Kehebatan ganda putra Indonesia membuat legenda bulu tangkis dunia asal China Cai Yun, iri.
"Seperti yang saya katakan sebelumnya di Weibo, saya sangat iri dengan ganda putra Indonesia yang keluar satu per satu," kata Cai Yun seperti dikutip Haloyouth.com dari laman Aiyuke.
Cara Herry IP melatih ganda putra dibangun melalui kedekatan
"Pelatih itu kan jadi jembatan, kalau saya melihat ganda putra dua orang, jadi saya jembatan mengomunikasikan, kadang-kadang kalau mereka berdua kan mungkin nggak enak, takut tersinggung, ya kita yang nyampaikan" kata Herry IP seperti dilansir dari kanal Youtube Gabriel Lucina.
"Saya kalau dilapangan lagi latihan, pemain itu harus ngikutin intruksi program pelatih. Jadi kamu atlet saya pelatih"
Untuk meredam ketegangan anak asuhnya, Herry IP menjelaskan diluar lapangan dirinya menjalin kedekatan sama para pemain bagaikan adek kakak.
"Tapi setelah diluar program sehari-hehari kita beteman, kaya kaka sama adek. Jadi kita harus deket jangan pas diluar kita perintah perintah seperti itu. Jadi kita harus seperti kakak sama adik"
"Itu penting ya supaya pemainnya juga, rilek, enjoy ngga tegang, udahmah dilapangan tegang masa diluar juga tegang,"
Saat latihan, Herry IP tegas kepada para pemain untuk tetap disiplin fokus tidak boleh asal-asalan dalam menjalani latihan.
"Nomor satu kita harus fokus, namanya latihan kita gak boleh setengah-setengah, kita harus totalitas. Latihan itu harus fokus, gak boleh becanda, gak boleh guyon,"
Baca Juga: Lee Chong Wei Sebut Pebulutangkis Indonesia ini Akan Jadi Pemain Besar, Tapi.....
"Pelatih jadi panutan, kalau sehari-hari kita harus tegas, bijaksana, kita tidak boleh pilih kasih. Jadi kita harus sama,"
"Dan sampai sekarang puji tuhan bersyukur pada berjalan baik, anak-anak ngerti karena ini kan pekerjaan mereka"
Herry IP mengungkapkan saat anak asuhnya bertanding, dirinya selalu memberikan masukan lewat komunikasi yang dapat diterima mereka.
"Kalau saat pertandingan kita harus memberikan arahan pemain itu yang efisien yang gampang diterima sama mereka,"
"Jadi biasanya sebelum kita ada komunikasi antara saya dan pemain. Jadi bahasanya harus lebih gampang diterima pas saat break. Kan dipertandingan ada break, nah bahasa bahasa saya dan pemain kita harus sama sama ngerti," pungkas Herry IP.***