Network
HALOYOUTH - Pasangan ganda putri Indonesia Greysia Polii dan Apriyani Rahayu sukses raih tiket final Indonesia Open 2021, pada Sabtu, 27 November 2021.
Greysia Polii dan Apriyani Rahayu mampu mengalahkan pasangan ganda putri Thailand, yakni Jongkolphan Kititharakul dan Rawinda Prajongjai dalam permainan straight game.
Indonesia telah mengerahkan tiga wakilnya di semifinal Indonesia Open 2021 yang berlangsung International Convention Centre, Nusa Dua, Bali, ketiga wakil tersebut yakni ganda putra, ganda putri dan tunggal putra.
Dalam nomor ganda putri Greysia Polii dan Apriyani Rahayu memberikan harapan bagi Indonesia untuk melaju ke final, pasangan yang berada di peringkat 6 Ranking Dunia BWF itu mampu membantai perwakilan Thailand dengan skor 21-18 dan 21-14.
Hal yang lebih mengejutkan adalah pertandingan semi final Greysia Polii dan Apriyani Rahayu melawan Jongkolphan Kititharakul dan Rawinda Prajongjai, menjadi pertemuan yang kedelapan kalinya.
Seusai pertandingan ini Greysia dan Apriyani telah mendominasi kemengan dari ganda putri Thailand, mereka telah mencetak 7 kali kemenangan termasuk pada pertandingan hari ini. Sementara Jongkolphan Kititharakul dan Rawinda Prajongjai hanya memenangkan satu kali pertandingan pada ajang Taiwan Open 2021 lalu.
Esok hari ganda putri Merah Putih akan menghadapi pasangan Jepang dilaga akhir Indonesia Open 2021, sosok tersebut adalah Nami Matsuyama dan Chiharu Shida. Meskipun Greysia dan Apriyani terbilang unggul diatas kertas dibandingan lawanya itu, akan tetapi sosok Nami Matsuyama dan Chiharu Shida tak dapat dianggao remeh kehadirannya.
Pasalnya wakil Jepang Nami Matsuyama dan Chiharu Shida telah berhasil memboyong kemenangan diajang Indonesia Masters 2021 kemarin, hal itu membuat performa ganda putri Jepang tersebut menjadi lebih unggul dilapangan. Pertandingan Greysia dan Apriyani di final melawan pebulutangkis yang berdiri diperingkat 9 Ranking Dunia BWF, akan berlangsung di International Convention Centre, Nusa Dua Bali, pada Minggu 28 November 2021.
Nami Matsuyama dan Chiharu Shida juga telah berhasil menghadapi perwakilan Korea Selatan Baek Ha Na dan Lee Yu Rim asal Korea Selatan, pertandingan mereka berhasil ditutup oleh kemenangan Jepang dengan skor akhir 21-19 dan 21-18.
Kilas Pertandingan Semi Final Gresysia Polii/Apriyani Rahayu
Pada gim pertama Greysia dan Apriyani berhasil memimpin pertandingan dengan skor 4-2. Tak lama skor berubah menjadi imbang 7-7, pertambahan skor itu yang dihasilkan oleh segenap kekuatan Jongkolphan dan Rawinda untuk menyamakan kedudukan.
Namun perwakilan Thailand mampu mencetak kembali sejumblah poin akibat kesalahan yang dilakukan oleh Apriyani, yang gagal membaca jatuhnya shuttlecock hal ini membuat poin menjadi 9-8.
Pada permainan gim pertama Jongkolphan dan Rawinda berhasil menutup interval gim dengan skor 11-9 dari Greysia dan Apriyani. Pasca Interval gim, perwakilan merah putih masih terlihat kesulitan untuk menyamakan skor sehingga tertinggal 11-13 dari Jongkolphan dan Rawinda.
Perlahan-lahan pemain unggulan Indonesia yang menduduki peringkat 6 Ranking Dunia BWF tersebut mampu membalikan keadaan menjadi 14-13, Jongkolphan dan Rawinda yang selalu menggunakan trik permainan lob dan rally kini menjadi bumerang terhadap poin mereka. Greysia dan Apriyani selalu saja mampu mengatisipasi sehinga dapat menutup gim pertama dengan skor 21-18.
Greysia dan Apriyani memulai gim kedua dengan performa yang meningkat hingga dapat memimpin menjadi 3-0. melihat kekuatan peraih medali emas Olimpiade Tokyo 2021 tersebut meningkat drastis Jongkolphan dan Rawinda tak tinggal diam, mereka kembali memberikan perlawanan yang lebih sengit hingga mampu menyamakan skor menjadi 4-4.
Setelah itu pasangan Merah Putih kerap kali melakukan kesalahan, hal ini membuat ganda putri Thailand unggul 6-5 meskipun akhirnya menjadi imbang 6-6. Greysia dan Apriyani memperkecil kesahalan, supaya mampu mengatasi perlawanan sengit wakil Thailand tersebut, trik bermain itu kemudian berhasil membuat Indonesia memimpin di interval gim dengan ke unggulan 11-8.
Seusai interval gim mereka memperlebar jarak poin dengan lawan menjadi 13-9. meski Jongkolphan dan Rawinda mampu menambahkan 2 poin dalam pertandingan, tetap saja unggulan terbaik ganda putri Indonesia itu mampu memberikan jarak menjadi 3 angka.
Alhasil Greysia dan Apriyani dapat menutup gim kedua dengan skor 21-14, satu tiket final direbut oleh Indonesia dari kontingen ganda putri.***
