Lee Chong Wei Hingga Taufik Hidayat Angkat Topi Akui Kehebatan Viktor Axelsen

- 24 Juni 2022, 18:44 WIB
Viktor Axelsen
Viktor Axelsen /Reuters/

HALOYOUTH - Pemain tunggal putra Denmark, Viktor Axelsen saat ini menjadi pemain yang menjadi monster bagi lawan-lawannya.

Viktor Axelsen adalah juara Dunia 2017 dan juara Olimpiade 2020.

Dia memenangkan Kejuaraan Dunia Junior 2010, mengalahkan wakil Korea Selatan Kang Ji-wook di final untuk menjadi pemain Eropa pertama yang memegang gelar.

Selain itu, Viktor Axelsen merupakan seorang juara tunggal putra di Kejuaraan Eropa pada 2016 dan 2018.

Baca Juga: Absen 3 Turnamen, Ranking BWF Marcus Gideon dan Kevin Sanjaya Terancam Merosot

Di Indonesia, Viktor Axelsen memborong dua gelar juara usai membabat habis lawannya dengan sangat mudah.

Oleh karena itu, para pemain tunggal putra dari seluruh dunia perlu menggandakan usaha mereka jika ingin menggulingkan Viktor Axelsen, kata mantan peringkat 1 dunia Lee Chong Wei.

Lee Chong Wei mengakui Axelsen yang saat ini menduduki peringkat 1 dunia lebih konsisten selain memiliki kualitas operan dan tembakan yang tinggi dibandingkan pemain lain.

Baca Juga: Marcus-Kevin Absen, Persaingan Ganda Putra Bergeser di Malaysia Open 2022, Fajar-Rian....

Dia mengatakan Axelsen telah menjadi pemain yang lebih dewasa setelah memenangkan Olimpiade 2020 di Tokyo tahun lalu dibandingkan ketika dia menghadapi bintang Eropa sebelumnya.

“Axelsen sekarang lebih sabar, terutama saat reli panjang. Dulu kalau saya berhasil mempertahankan penyampaiannya, dia akan selalu marah,” katanya dalam siaran langsung aplikasi TikTok bersama mantan pemain hebat Indonesia Taufik Hidayat, Rabu.

Senada dengan pandangan Chong Wei, Taufik Hidayat mengatakan selain tinggi 1,94m, smash tajam Axelsen adalah senjata utamanya.

Baca Juga: Absen di Tiga Turnamen Mendatang, Marcus Gideon/Kevin Sanjaya Dikomentari BL China: Minions Hancur

“Pemain lain harus bermain cepat (tempo permainan) dengan Axelsen, latihan ekstra harus dilakukan untuk mengalahkannya,” kata Taufik Hidayat.

Axelsen yang kini berusia 28 tahun telah memenangkan tiga turnamen tahun ini, All England, Indonesian Masters, dan Indonesia Open.

Sementara itu, Chong Wei mengaku dirinya bisa memenangkan lebih banyak turnamen jika masih aktif bermain saat ini.

Baca Juga: Daftar Pemain Indonesia di Kejuaraan Dunia Bulutangkis 2022, Comeback Marcus-Kevin dan Duet Fadia-Ribka

Ia menjelaskan, persaingan di eranya lebih menantang karena banyak pemain hebat di antaranya juara dari China yakni Lin Dan, Bao Chunlai dan Chen Long serta juara Denmark Peter Gade dan Taufik.

Taufik pun sependapat dengan pandangan Chong Wei yang menyatakan bahwa persaingan lebih ketat saat ia bermain dibandingkan sekarang.

"Saya tidak sombong, tapi kalau sekarang kami berdua berusia 22 hingga 23 tahun, mungkin kami bisa menang (turnamen) lagi, dulu jauh lebih sulit (saat itu)," katanya.***

Editor: Adi Riyadi

Sumber: berbagai sumber


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x