Network
HALOYOUTH – Seseorang yang menjalin hubungan ke tahap yang serius, tidak begitu mudah dengan waktu yang singkat. Tentunya membutuhkan waktu dalam proses.
Adapun tahap proses pengenalan, pertengkaran serta kenyamanan, hal itu harus dijalani sampai menemukan titik kenyamanan antara satu sama lain.
Tidak usah terburu-buru untuk menghalalkan hubungan kejenjang serius. Karena sejatinya hubungan kamu perlu membutuhkan proses untuk melewatinya.
Sehingga kamu dan pasangan semakin kuat dan bisa lebih mengenal satu sama lain.
Dilansir Haloyouth.com dari berbagai sumber pada Senin, 27 Juni 2022. Berikut adalah 3 proses tahapan yang akan dilalui hingga mencapai hubungan yang lebih serius.
Baca Juga: 6 Sifat Wanita yang Tidak Baik Dijadikan Pilihan Sebagai Pasangan Hidup, Intip di Sini Apa Saja?
1. Pendekatan
Bahwasanya masa pendekatan merupakan momen yang paling terkesan sebelum menjajaki tahapan pacaran dan pernikahan.
Karena ada beberapa ekspektasi yang muncul dalam hal tersebut, sebab kamu perlu mengenali pasanganmu dengan bijak.
Hal ini penting untuk menjalani hubungan secara perlahan tanpa harus terburu-buru.
Sehingga kamu dan gebetanmu mengenalinya satu sama lain. Karena ada pertimbangan sebelum kamu melanjuti hubungan yang cukup serius.
2. Pacaran
Dengan sebuah perkataan cinta dan diterima, maka hubungan dari PDKT (pendekatan) menjadi resmi sebagai pasangan kekasih.
Pada dasarnya hubungan pacaran merupakan salah satu bentuk menjalin komitmen satu sama lain.
Sebab dalam menjalin hubungan pacaran yang sehat memiliki batasan pribadi dan keduanya perlu membuat kesepakatan atau aturan satu sama lain.
Baca Juga: Ladies, 5 Tipe Seperti Ini Justru Membuatmu Tidak Disukai Pria
3. Pertengkaran
Kamu mulai mengenalnya sebagai pribadi dengan kekurangannya. Begitu juga dengan kamu yang mulai menunjukan sebuah sikap dan sifat asli.
Adapun dilihat dari sudut pandang tentang kelebihan yang dia miliki akan tergantikan, dengan kamu menemukan sebuah titik kekurangannya.
Dalam tahapan ini biasanya sudah muncul dengan berbagai masalah percintaan dalam hubungan.
Bahkan dalam pertengakaran hebat, sehingga kata putus bisa saja terucap dalam masalah ini.*
