Cara Bijaksana Memberi Kritik dan Saran Pada Pasangan atau Orang Lain Tanpa Menyakiti Perasaannya

- 18 September 2023, 18:15 WIB
Ilustrasi/Pasangan Sedang Memberi Kritik
Ilustrasi/Pasangan Sedang Memberi Kritik /Pixabay /

HALOYOUTH.COM-Cara Bijaksana Memberi kritik dan Saran Pada Pasangan atau Orang Lain Tanpa Menyakiti Perasaannya

Jarang ada individu yang senang diberikan kritikan, karena bisa saja mereka mendapatkan pengalaman yang nggak menyenangkan dari kritikan yang diterima.

Tetapi, bagaimana kita melakukannya dengan pasangan? Kritikan bisa menjadi bagian normal dari hubungan, karena kita bisa saja tidak akan setuju dengan sesuatu yang pasangan lakukan atau pikirkan.

Baca Juga: Waspada Emotional Numbness! 3 Ciri Umum Penyebab Wanita Mati Rasa dan Cara Mengatasinya

Sehingga, kita mungkin harus memberikan umpan balik kepada pasangan karena apa yang dilakukan bisa berdampak negatif pada hubungan. Pertanyaannya adalah, "Bagaimana memberikan umpan balik/kritikan pada pasangan, sambil tetap memperhatikan perasaannya?"

Jawabannya adalah berikan kritik yang membangun, dan dibawah ini adalah penjelasannya:

1. Sampaikan kesalahannya, bukan menghakimi dan menyerang pribadinya

Misalnya dengan mengatakan: "Saya kecewa karena (apa yang sudah dilakukan)." Bukan dengan mengatakan: "Kamu memang keras kepala ya, nggak bisa ngertiin aku."

Baca Juga: Pasca PKS deklarasi dukung Anies-Cak Imin, NU terbelah, benarkah!

2. Fokus pada perilaku atau situasi yang bisa diubah

Misalnya dengan mengatakan: "Sebaiknya, kasih tahu saya kalau kamu kesulitan mengerjakannya." Bukan dengan mengatakan: "Kebiasaan banget, kenapa nggak pernah berubah sih!"

3. Dengarkan terlebih dahulu "alasannya" sampai tuntas baru memberi tanggapan

Jangan potong pembicaraannya, lalu cermati kalimat dan emosi yang dia tampilkan. Berikan feedback ketika dia sudah selesai bicara seperti: "Sekarang, bisa saya tanggapi ya."

Ilustrasi/ Pasangan tak Mau Mendengarkan
Ilustrasi/ Pasangan tak Mau Mendengarkan

Baca Juga: Tak Perlu Berikan Barang Mewah, 3 Perhatian Kecil ini Dapat Membuat Anak Merasa Spesial dan Istimewa

4. Pilih waktu dan tempat yang tepat untuk memberikan feedback atau kritikan pada pasangan

Jangan saat keduanya sedang dalam keadaan marah atau lelah. Situasi harus tenang tanpa distraksi seperti TV atau smartphone.

Bisa juga dengan memberikan pilihan waktu padanya misal: "Bagaimana kalau nanti malam, kita diskusikan tentang ini?"

5. Gunakan l-message untuk menyampaikan feedback

Misalnya dengan mengatakan: "Saya berharap, lain kali ...", "Saya khawatir sekali karena ...", "Saya merasa perlu untuk ..."

Hindari mengatakan: "Kamu seharusnya mengerti!", "Seandainya kamu tahu apa yang saya rasakan!."

Baca Juga: Momen Romantis Saat Rasulullah SAW Mengajak Siti Aisyah Balap Lari

6. Jangan ungkit kesalahan masa lalunya, tapi fokus lah pada masalah yang sedang dihadapi

Setelah menyatakan kritikan, jangan terus-menerus membicarakannya.

Jaga agar komentar tetap pendek dan positif, misalnya dengan mengatakan: "Aku rasa itu saja tanggapan dan saranku."

7. Jangan sarkas, berteriak, menyebut nama dengan kasar, hinaan, atau ancaman yang kontraproduktif saat memberikan kritik

Pasangan yang memperlakukan satu dengan lainnya dengan hormat cenderung tidak akan terlibat dalam pertengkaran hebat.

Ilustasi/marah
Ilustasi/marah

Karena keduanya harus bekerja sama, bukan sedang melakukan permainan kekuasaan siapa yang paling kuat egonya.

8. Kritikan yang konstruktif juga harus diiringi dengan rasa penghargaan

Coba ungkapkan hal-hal positif yang telah ia lakukan dalam hubungan agar dirinya merasa dihargai.

Misalnya: "Terima kasih ya karena sudah meluangkan waktu bicara tentang ini, karena ini penting sekali."

Baca Juga: 8 Alasan Kenapa Kamu Harus Tinggal Terpisah Dengan Orang Tua Setelah Menikah

Kritikan yang membangun memiliki ciri antara lain tidak mengancam, menghindari menyalahkan, memberikan informasi spesifik dan menggunakan nada perhatian pada seseorang.

Fungsi dari kritik yang membangun adalah sebagai bentuk umpan balik dengan tujuan untuk memperbaiki dan meningkatkan suatu hubungan.

Jadi coba pelajari dan latih diri dengan beberapa cara diatas ya!***

Editor: Rifqiyudin


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah