Haloyouth - Penipuan hadir dengan beragam caranya, dari mulai pemalsuan dokumen hingga investasi bodong seperti investasi berkedok koperasi.
Belakang ini memang marak terjadi kasus penipuan investasi berkedok koperasi. Koperasi sendiri adalah suatu badan usaha yang dimiliki serta dikelola guna meningkatkan kesejahteraan anggotanya.
Beberapa program yang dikelola memang membuat anggotanya merasa terbantu, seperti pinjaman yang bisa dicicil untuk melunasinya. Beberapa oknum memanfaatkan masyarakat yang telah percaya pada koperasi.
Dikutip Haloyouth laman Instagram resmi Kementrian Koperasi dan UKM Republik Indonesia @KemenkopUKM, simak 5 tips yang bisa kamu lakukan agar terhindar dari investasi bodong berkedok koperasi.
Baca Juga: Hasil Euro 2020 Grup E: Spanyol Bantai Slovakia, Swedia Menang Tipis dari Polandia
1. Koperasi Tidak Memberikan Pinjaman Selain Anggotanya
Yang perlu kamu ingat adalah bahwa koperasi adalah badan uasaha yang dikelola bersama guna mensejahterakan anggotanya. Jadi jika kamu bukan anggota koperasi tapi ditawari pinjaman atau investasi di Koperasi , kamu perlu waspada.
2. Jangan Tergiur dengan Iming-iming yang Besar
Setiap orang pasti menginginkan keuntungan yang besar, tapi kamu perlu berhati-hati bahwa keuntungan yang besar punya banyak resiko. Jika keuntungan yang ditawarkan tidak masuk akal, kamu patut curiga bisa jadi itu investasi bodong.