Ingin Banyak Rezeki, Tapi Pemalas, Gus Baha: Disaat Rahmat Datang, Kamu Malah Ngorok

3 Februari 2024, 09:00 WIB
GUS Baha menjelaskan tentang kebiasaan yang membuat rezeki tidak barokah /Foto doc.: Tangkapan layar YouTube @Najwa Shihab

HALOYOUTH - Ada satu perbuatan manusia yang tidak terpuji menurut Gus Baha yang akan menghambat rezeki manusia itu. Kendati melimpah, gegerapa perbuatan ini akhirnya rezeki seorang manusia menjadi tidak barokah.

Hal itu dikemukakan Gus Baha dalam salah satu tausiyahnya sebagaimana dilansir haloyouth.com dari kanal YouTube Dakwah Digital bertajuk" penyebab rezeki kurang barokah". Berikut ini ulasan lengkap Gus Baha perihal rezeki tidak barokah.

Ada satu kisah di zaman Nabi Idris di mana Nabi Idris pernah menangis tersedu-sedu lalu mengadu kepada Allah SWT.

“Ya Allah, saya itu kasihan sama malaikat yang mengurus matahari. Mengurus hewan saja ribet,” kutip Gus Baha.

“Malaikat yang mengurusmu juga ribet. Sama saja, mau dikasih rahmat malah tidur,” sambung Gus Baha yang membuat jamaah tertawa.

Sehingga bisa disimpulkan kalau rezeki terhambat atau kurang barokah disebabkan oleh tidur terlalu sering.

Baca Juga: Setan Dibelenggu di Bulan Ramadhan, Tapi Kenapa Masih Banyak yang Tergoda dan Bermaksiat? Begini Kata UAS

“Di saat rahmat datang, kamu malah ngorok,” ujar kyai dari Rembang tersebut kepada para jamaahnya.

“Makanya orang tidur itu rahmatnya pas-pasan. Karena sering ngorok,” imbuhnya.

Kalau istilah orang zaman dulu, para sepuh, kita tidak akan kebagian rezeki karena tidur.

Bila Anda sering belanja online, maka analogi rezeki itu bagaikan paket yang kita pesan lewat belanja online. Kalau rezeki atau paket tersebut tidak kita tandatangani, maka tidak bisa kita ambil.

“Rezeki itu kayak paket. Kalau belum ditandatangani, belum bisa diberikan. Sementara saat rezeki itu datang, tidak ada yang menandatangani,” contoh Gus Baha.

Dari situ kita bisa simpulkan salah satu alasan kenapa rezeki seseorang pas-pasan.

“Akhirnya diabaikan. Makanya orang yang kebanyakan tidur itu rezekinya pas-pasan,” ungkap Gus Baha.

Maka pelajaran yang bisa kita bawa pulang, kurangi porsi tidur yang berlebihan. Dengan mengurangi porsi tidur yang berlebihan, insya Allah rezeki yang sampai pada kita bisa kita tandatangani.

Alhasil, tidak akan ada lagi rezeki yang pas-pasan, rezeki yang tak barokah, dan tak diberkahi rahmat.***

Editor: Adi Riyadi

Tags

Terkini

Terpopuler