Terlanjur Ghibah dan Takut Dosanya Tidak Diampuni Karena Belum Meminta Maaf? Begini Cara Taubatnya

- 28 Februari 2024, 16:17 WIB
Ilustrasi Ghibah
Ilustrasi Ghibah /Pixabay/repentandbelievethegospel/

HALOYOUTH - Ghibah atau membicarakan orang lain merupakan hal yang paling di larang dalam agama dan bagi yang melakukannya sangat berdosa. Kendati dosa besar, ghibah telah menjadi kebiasaan yang mendarah daging di masyarakat, baik dikalangan perempuan maupun laki-laki.

Tentu saja selain karena berdosa, ghibah juga sangat membahayakan kalau-kalau orang yang digunjing mengetahuinya, bisa terjadi keributan yang pada gilirannya membuat rusak persaudaraan antar sesama muslim.

Jika yang terjadi demikian, maka yang ada kelak hanyalah permusuhan demi permusuhan, kebencian demi kebencian.

Baca Juga: Ayat Al Quran yang Cocok Dibaca Qari atau Qariah di Acara Pengajian Tema Tentang Ibadah

Allah berfirman dalam Al-Quran QS. Al Hujurat ayat 12 yang artinya sebagai berikut:

”Jangan kalian saling mencari-cari kesalahan saling memata-matai mencari aib satu sama lain jangan kalian menggunjing satu sama lain apakah kalain suka untuk memakan bangkai saudara kalian sendiri sementara kalian tidak tidak suka melakukan hal tersebut.”(QS. Al Hujurat: 12).

Lantas bagaimana jika kita terlanjur menggunjing kepada saudara namun kita
ingin melakukan pertaubatan?

Sementara dosa menggunjing termasuk bentuk kezaliman terhadap Bani Adam, bahkan tidak akan mendapatkan ampunan dari Allah SWT kecuali kita mendapatkan kerelaan dari orang yang digunjing.

Adapun permasalahan tersebut telah ditanyakan oleh salah satu seorang pelajar di masjid nabawi kepada Syekh Profesor Doktor Abdul Muhsin Al Badr Hafizhahu, kemudian beliau memberikan tiga
solusi. Pertama, dengan cara memuji orang yang digunjing kita, selian itu baik dihadapan orang lain atau di majelis ataupun ditempat-tempat lainnya.

Halaman:

Editor: Rifqiyudin


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x