HALOYOUTH – Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) telah menetapkan bahwa wabah cacar monyet masuk kategori darurat kesehatan global.
Keputusan itu dilakukan lantaran virus cacar monyet sudah menginfeksi ribuan orang di 74 negara.
Sejumlah angota parlemen dan wali kota di AS membuat keluhan mengenai lambatnya Presiden AS, Joe Biden dalam pengendalian masalah wabah cacar monyet tersebut.
Baca Juga: Kenali Ciri-Ciri Penyakit Mulut dan Kuku, Infeksi Virus Akut yang Sangat Menular
Keluhan itu disampaikan Anggota DPR AS, Adam Schiff melalui surat kepada Menteri Kesehatan AS.
Pihaknya memperingatkan bahwa pemerintah AS gagal mencapai respons yang seharusnya dilakukan.
Seperti diketahui, New York City kini telah menjadi pusat wabah cacar monyet di AS.
Baca Juga: Telur Cokelat Kinder Suprise Ditarik dari Pasar Inggris, Picu Wabah Salmonella?
Berdasarkan laporan, sebagian besar kasus wabah cacar monyet yang tercatat adalah para pria yang berhubungan seks dengan pria.
Sementara itu dilansir Haloyouth.com dari CBS News pada Senin, 25 Juli 2022, Pemerintah AS menyangkal bahwa pihaknya tidak cepat tanggap dalam pengendalian wabah cacar monyet.
Pihaknya mengaku dapat mengeliminasi cacar monyet yang banyak menyerang di AS.
Baca Juga: Tak Dapat Dipercaya, Wanita Cantik ini Tetiba Jadi ODGJ Gara-gara ini, Kok Bisa?
Mempercepat peluncuran vaksinasi dan pengobatan menjadi dua cara yang diyakini dapat memerangi penyebaran virus tersebut.
“Saya pikir cacar monyet dapat diatasi, tentu saja,” kata dr. Ashish Jha, Koordinator Covid-19 Gedung Putih, dalam acara Face the Nation.
dr. Ashish Jha membantah tuduhan bahwa Pemerintah AS lambat dalam memerangi virus tersebut.***