Meraup Untung Kala Pandemi dengan Digital Marketing

19 Juli 2020, 17:48 WIB
Ilustrasi. *Pexels /

HALOYOUTH - Semenjak ada pandemi corona, dunia bisnis seakan menjadi lesu. Adaptasi kebiasaan baru membuat kebanyakan orang was-was untuk mengunjungi toko atau mall hanya untuk sekadar berbelanja.

Belum lagi angka PHK naik pesat dan banyak pekerja mulai dirumahkan menyebabkan orang lebih memilih untuk berhemat. Usaha Kecil dan Menengah (UKM) pun berlomba-lomba untuk bersaing di tengah sepinya peminat.

Saat ini, setiap sektor usaha harus mampu beradaptasi dengan dunia digital. Peluang yang ditawarkan zaman sekarang sangat luas. Nyaris setiap orang menggunakan ponsel yang terkoneksi dengan internet.

Baca Juga: Polisi Menangkap Pencuri Sepeda Yang Sempat Viral Di Media Sosial Melalui Rekaman CCTV

Bayangkan saja, dalam laporan terbaru We Are Social pada 2020 pengguna internet di Indonesia mencapai angka 175,4 juta pengguna. Selain itu, sebanyak sekitar 338,2 juta ponsel terkoneksi internet. Itu artinya, pemasaran secara digital sangat patut untuk dicoba.

Digital marketing atau pemasaran secara digital merupakan kegiatan menjual barang atau jasa dengan menggunakan teknologi digital. Banyak sekali perusahaan yang tumbuh besar dengan menggunakan digital marketing ini. Selain itu, saat ini banyak perusahaan yang bertransformasi digital. Seperti media massa cetak yang melebarkan sayapnya ke media online agar informasi yang disajikan dapat diakses dengan lebih mudah menggunakan ponsel.

Digital marketing sendiri memiliki beberapa keuntungan.

Pertama, digital marketing memungkinkan mengenai sasaran sesuai dengan target yang diinginkan. Iklan yang ingin disebarkan dapat disesuaikan dengan keinginan perusahaan. Hal ini dapat menyasar sasaran sesuai dengan demografi, gender, ketertarikan, dan usia.

Baca Juga: Kesulitan Mencari Kerja Saat Pandemi, Berikut Tips Mencari Modal Untuk Startup

Kedua, banyak sedikitnya pemasaran yang ingin digalakkan dapat disesuaikan dengan budget. Hal ini memudahkan pengusaha-pengusaha kecil untuk mempromosikan produk sesuai dengan budgeting yang direncanakan.

Ketiga, hasil promosi yang dilakukan di internet dapat di-track untuk kemudian dilakukan evaluasi mengenai strategi yang tepat untuk diterapkan dikemudian hari.

Keempat, digital marketing ini mudah untuk diaplikasikan bagi para pemula. Jika terasa rumit, pengusaha dapat menyewa jasa digital marketing strategist yang terpercaya untuk melakukan pemasaran secara digital.

Saat ini, media pemasaran berbayar dapat dilakukan melalui media Facebook, Instagram, Google Ads, Youtube, Twitter, dan lainnya. Iklan promosi yang dipasang pada platform tersebut dapat diakses dengan mudah oleh para penggunanya sehingga dapat meningkatkan potensial pasar, prospek usaha, dan dapat mendapat pelanggan.

Baca Juga: Hamlet, Sang Pangeran Denmark yang Balas Dendam Karya Shakespeare

Digital marketing harus didukung dengan copywriting yang baik. Katakan apa yang ditawarkan kepada sasaran secara padat dan lugas serta buatlah unik dan meyakinkan. Jangan terlalu pendek, terlalu mengobral, dan jangan pula mengulang nama bisnis dalam tulisan iklan.

Beberapa kunci yang harus diterapkan dalam melakukan digital marketing ialah ketahuilah dengan baik produkmu, tapi kenalilah pelangganmu dengan lebih baik. Jangan lupa untuk bertindak kreatif dan eksperimental, tapi jangan pernah lupakan nilai dari promosimu itu sendiri.

Selain itu, selalu lakukan evaluasi setelah melakukan pemasaran digital agar di kemudian hari pemasaran yang dilakukan dapat berjalan lebih efektif. ***

Editor: Fauzian Ahmad

Tags

Terkini

Terpopuler