Kaum Rebahan Harus Baca Ini, Tips Terhidar dari Gaya Hidup Mager Ditengah Pandemi Covid19

- 25 September 2021, 14:30 WIB
Ilustrasi rebahan
Ilustrasi rebahan /Pixabay/silviarita

HALOYOUTH - Gaya hidup sedentary atau yang biasa disebut dengan mager (males gerak) adalah kebiasaan yang sebaiknya diatasi. Sedentary lifestyle merupakan gaya hidup yang didominasi gerakan duduk dan rebahan di kasur tanpa adanya latihan tubuh.

Realita aktivitas masyarakat yang saat ini sedang terkungkung di dalam rumah dengan kurun waktu yang tak kunjung usai berimplikasi kurangnya gerak tubuh. Jangan sampai hal ini menjadi penyebab anda terdampak sedentary lifestyle.

Dikutip dari Antaranews, Spesialis Kedokteran Olahraga dokter Andhika Raspati membagikan kiat NEPA (non exercise physical activities) agar tubuh kita tidak lagi menjalani "sedentary lifestyle" yang dapat membuat tubuh tidak bekerja dengan optimal.

"NEPA sederhana yang bisa dilakukan oleh masyarakat antara lain seperti naik turun tangga untuk melancarkan sirkulasi darah dan membakar kalori, berjalan kaki guna menjaga kesehatan jantung dan pembuluh darah, dan hal sederhana lainnya," kata dokter Andhika seprti dikutip haloyouth pada Sabtu, 25 September 2021.

Baca Juga: Kondisi Tak Prima, Greysia Polii dan Apriyani Rahayu Tetap Berlatih dilapangan Utama Sudirman Cup 2021

Menurutnya, NEPA akan bisa lebih efektif menjaga kondisi dan daya tahan tubuh anda jika didukung dengan latihan tubuh fisik secara rutin lewat olahraga maupun dengan asupan nutrisi yang seimbang setiap harinya. Tim Kesehatan KONI Jakarta ini pun memberi beberapa contoh NEPA lainnya yang bisa dilakukan masyarakat agar terhindar dari gaya hidup malas gerak di antaranya menyapu dan mengepel rumah, menggendong atau bermain dengan anak, hingga kegiatan berkebun sampai mencuci motor dan mobil.

Untuk diketahui contoh NEPA yang dianjurkan dokter Andhika sesuai dengan hasil sebuah laporan tahun 2007 yang menemukan bahwa orang dengan tingkat aktivitas non-olahraga lebih banyak membakar kalori secara signifikan dibanding mereka yang berolahraga secara teratur. Orang yang bekerja sambil berdiri membakar kalori lebih banyak saat bekerja.

Namun bukan berarti anda tidak berolahraga. Anda masih perlu berolahraga meski tidak masuk dalam kategori olahraga berat, anda bisa berolahraga ringan seperti misal bersepeda, berjalan kaki, ataupun bermain dengan anak.

Dengan menggerakkan tubuh lewat aktivitas yang dilakukan sehari- hari maka bisa dipastikan tubuh anda bisa berada dalam kondisi yang lebih sehat dan memiliki metabolisme yang lebih optimal. Dalam survei daring yang dilakukan oleh Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) di Desember 2020, didapatkan hasil bahwa pandemi COVID-19 telah menurunkan kuantitas dan kualitas aktivitas olahraga masyarakat.

Halaman:

Editor: Adi Riyadi

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x