Network
HALOYOUTH - Jika kulit bayi Anda mulai menguning, itu kemungkinan si kecil menderita penyakit kuning. Simak gejala penyakit kuning pada bayi di bawah ini.
Penyakit kuning pada bayi sangat umum terjadi, terutama pada bayi baru lahir.
Biasanya penyakit kuning pada bayi jarang membutuhkan bantuan medis, karena bisa sembuh sendiri.
Namun, Anda tetap perlu mengetahui apa itu penyakit kuning dan gejala yang bisa dialami oleh bayi Anda.
Dilansir Haloyouth.com dari Mother & Baby, Sabtu, 12 November 2022, berikut pengertian dan gejala penyakit kuning pada bayi.
Baca Juga: 5 Cara Menurunkan Demam pada Bayi, Dijamin Ampuh!
Apa Itu Penyakit Kuning?
Penyakit kuning biasanya tidak berbahaya pada bayi dan terjadi karena darah bayi Anda memiliki kelebihan bilirubin.
Bilirubin adalah zat kuning yang dihasilkan saat sel darah merah dipecah.
Penyakit kuning pada bayi sangat umum terjadi, terutama pada bayi baru lahir. Ini karena mereka memiliki lebih banyak sel darah merah daripada orang dewasa dan hati mereka tidak bekerja secepat itu.
“Jika tidak keluar dari tubuh sebagai kotoran, itu akan menyebabkan kulit dan bagian putih mata bayi berubah warna menjadi kuning,” jelas Profesor Mitch Blair, dari Royal College of Paediatrics and Child Health, dikutip dari Mother & Baby.
Baca Juga: Bayi Sering Batuk Berdahak? Awas Pertanda Bronkiolitis
Bayi yang lahir prematur, mengalami memar saat lahir, memiliki golongan darah yang berbeda dengan Anda dan yang disusui, lebih rentan terhadap penyakit kuning.
Gejala Penyakit Kuning
Gejala penyakit kuning pada bayi yang paling mudah dikenali adalah semburat kuning pada kulit bayi Anda dan mungkin juga pada matanya.
Awasi kotoran berwarna pucat dan urine kuning tua. Keduanya menandakan bahwa kondisi ini sedikit lebih serius dari biasanya.
Baca Juga: Tips Mengobati Batuk pada Bayi di Malam Hari
Bayi Anda mungkin juga kesulitan menambah berat badan, kesulitan menyusu, dan mungkin sulit bangun.
Itulah pengertian dan gejala penyakit kuning pada bayi.***
