Network
HALOYOUTH – Sembelit adalah masalah kesehatan yang umum terjadi pada bayi.
Bayi yang mengalami sembelit biasanya jarang buang air besar. Ada banyak penyebab bayi mengapa bayi mengalami sembelit, salah satunya adalah kurang makanan berserat tinggi.
“Bayi yang menggunakan susu formula juga lebih mungkin mengalami sembelit daripada yang disusui karena susu formula lebih sulit dicerna,” kata GP Philippa Kaye, penulis Baby & Child Health: Everything You Need To Know, dikutip Haloyouth.com dari Mother & Baby, Sabtu, 12 November 2022.
Baca Juga: 7 Penyebab Sembelit pada Bayi yang Bisa Bikin Stres, Jangan Diabaikan!
Apa Saja Gejala Bayi Sembelit?
Gejala sembelit pada bayi baru lahir yang paling jelas adalah bayi Anda tidak buang air besar sesering biasanya.
Apa yang normal bervariasi dari satu anak ke anak lainnya, tetapi seiring berjalannya waktu, Anda akan mendapatkan gambaran yang cukup bagus tentang apa yang normal untuk si kecil.
Bayi baru lahir mungkin mengalami konstipasi jika mereka tidak buang air besar setidaknya tiga kali seminggu.
Baca Juga: Bayi Anda Kena Penyakit Kuning? Ternyata Begini Cara Mengobatinya
Biasanya kuantitas buang air besar bayi sangat umum berubah begitu mereka beralih ke makanan padat.
Mereka bisa berubah dari buang air besar tiga atau empat kali sehari menjadi hanya sekali.
Gejala lain dari sembelit pada bayi adalah bayi Anda mengejan atau merasa sakit atau sulit untuk buang air besar, yang dapat menyebabkan mereka mengeluarkan suara mendengus kecil.
Baca Juga: Kelebihan Bilirubin, Ini Gejala Penyakit Kuning pada Bayi yang Patut Diwaspadai
Jika bayi Anda merasa sakit, mereka mungkin juga menahan diri dari buang air besar.
Gejala lain yang harus diwaspadai adalah perut yang keras, sakit perut, kembung dan menolak makanan.
Itulah gejala sembelit pada bayi yang penting untuk diketahui.***
