Tepis Tuduhan Pencitraan, Ganjar Pranowo: Netizen Maha Benar!

29 November 2021, 20:48 WIB
Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo /Twitter @ganjarpranowo/

HALOYOUTH- Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo menepis tuduhan pencitraan terhadap dirinya atas berbagai kepedulian sosial yang selama ini dia lakukan kepada masyarakat Jawa Tengah.

Hal tersebut dia sampaikan dalam siaran langsung Instagram @benihbaik dengan tema "Bicara Baik" bersama Andi F. Noya.

"Dunia medsos memang begini, kok. Netizen kan maha benar, kita semua udah tau," tutur Ganjar seperti dikutip haloyouth.com pada akun Instagram @benihbaik Senin, 29 November 2021.

Baca Juga: Erick Thohir Jadi Anggota Kehormatan Banser, Netizen: Selamat Datang Pak!

Terkait aktivitas dirinya sebagai Gubernur Jawa Tengah yang kerap terjun langsung ke lapangan, Ganjar Pranowo menyebut hal tersebut ia lakukan lantaran punya suatu kepentingan.

"Lho, saya punya kepentingan lho, jelas. Kepentingan saya adalah bagaimana merespons persoalan masyarakat dan menyelesaikannya," kata dia.

Ganjar menilai, permasalahan masyarakat tersebut tidak akan bisa selesai semua apabila kita tidak memulai menyelesaikannya.

Baca Juga: Elite Race Borobudur 2021 Sukses Dihelat, Segini Total Hadiah dari Gubernur Ganjar

"Apakah bisa selesai semua? Tentu tidak. Tapi kalau kemudian kita tidak memulai menyelesaikan persoalan itu satu persatu, ya akan menjadi PR besar," imbuhnya.

Terhadap hal tersebut, dirinya tidak mempermasalahkan jika ada masyarakat yang menganggapnya melakukan pencitraan atau tidak sungguh-sungguh.

"Tidak ada soal buat saya. Pokoknya pertunjukan musti jalan terus. Reaksi masyarakat tentu kita dengarkan," lanjutnya.

Baca Juga: Ganjar Pranowo Beberkan Hubungannya Saat Ini dengan Puan Maharani, Benarkah Tidak Harmonis?

Sebagaimana diketahui, Ganjar kerap menangani permasalahan sosial yang terjadi di Jawa Tengah, baik secara langsung maupun meresponsnya melalui media sosial (medsos) Twitter.

Ganjar menyebut, dirinya memposting aktivitasnya dan merespons keluhan masyarakat di medsos tujuannya tak lain untuk memberikan edukasi terhadap masyarakat yang lain.

"Kenapa saya posting, biar kalian tau kalau ada kasus seperti itu dan biar kita belajar. Yang baik ya diikuti, yang tidak baik ya jangan. Jadi sesimpel itu aja," tutur Ganjar.***

Editor: Rifqiyudin

Sumber: Instagram

Tags

Terkini

Terpopuler