Network
HALOYOUTH - Raul Castro, adik laki-lakinya Fidel Castro menyerahkan tampuk kepemimpinan Partai Komunis Kuba kepada generasi yang lebih muda pada kongresnya yang dimulai pada hari Jumat, 16 April 2021.
Dalam pidato pembukaan acara yang digelar selama empat hari itu, Raul Castro menegaskan bahwa kepemimpinan baru tersebut adalah loyalis partai dengan pengalaman puluhan tahun meningkatkan pangkat mereka dan penuh dengan semangat dan semangat anti-imperialis.
Baca Juga: Stigma Publik Buruk, Pemerintah Kesulitan Lakukan Pemulihan terhadap Anak Pelaku Teror
Castro mengatakan pada kongres terakhir dirinya tahun 2016, bahwa kongres tersebut mengakhiri "generasi bersejarah" yang dahulu berjuang di Sierra Maestra untuk menggulingkan seorang diktator yang didukung AS dalam revolusi sayap kiri 1959 silam.
Dia sudah menyerahkan kursi kepresidenan kepada anak didik Miguel Diaz-Canel tiga tahun lalu tepatnya 2018.
Kongres adalah pertemuan terpenting partai, yang diadakan setiap lima tahun sekali untuk meninjau kebijakan dan memperbaiki kepemimpinan.
"Saya sangat percaya pada kekuatan dan sifat teladan serta pemahaman rekan-rekan saya, dan selama saya hidup saya akan siap dengan kaki saya di sanggurdi untuk mempertahankan tanah air, revolusi dan sosialisme," kata Castro kepada ratusan delegasi partai yang berkumpul di pusat konvensi di Havana.
Meski Kongres ini diselenggarakan tertutup, cuplikannya disiarkan secara luas melalui televisi pemerintah.
Baca Juga: Dijatuhi Sangsi Karena Terindikasi Mengintervensi Pemilu AS, Rusia: Kami Akan Balas
