HALOYOUTH- Pelatih PSM Makassar Syamsuddin Batolla berekasi merespon tudingan bahwa anak asuhnya bermain terlalu lembek dan kurang greget dalam laga leg kedua semifinal Piala Menpora 2021 kontra Persija Jakarta.
PSM Makassar harus merelakan tiket Final Piala Menpora usai disingkirkan Persija Jakarta lewat drama adu penalti.
Atas kekalahan itu, Syamsuddin membantah tim asuhanya tidak memperagakan permainan keras yang ngotot seperti sebelumnya
Syamauddin berdalih meski kalah timnya meladeni permainan Persija Jakarta dengan hasil peetandingan di waktu normal berakhir dengan hasil sama kuat 0-0 dan dilannutkan ke babak adu pelanti.
"Saya lihat pemain kami bukan seperti itu. Artinua Persija dengan keras juga kita lawan," kata Syamsuddin seperti dilansir dari situs resmi Liga Indonesia Baru, pada Selasa 20 April 2021.
Pelatih yang juga legenda hidup PSM Makassar itu telah mengevaluasi permainan anak asuhnya hingga mengantongi kelemahan timnya.
Syamsuddin memastikan kelemahan timnya akan menjadi bahan perbaikan sebagai persiapan menghadapi kompteisi Liga1 musim 2021.
Tak cukup disitu, Syamsuddin juga tak menduga pencapaianbZulkifli Syukur Cs yang mampu menembus babak semifinal dengan materi pemain lokal diluar ekspektasi.
"Ya untuk sementara ini untuk kekurangan karwna kami pencapaian sampai semofinal ini kan cukup bagus. Dengan materi seperti ini, persiapan minim, kita bisa mencapai semifinal tanpa pemaing asing," pingkasnya.***
Network
Network
