Sebelumnya, dijagat sosial media para Pebulutangkis Top dunia ikut bersuara dan mengutuk aksi BAM terhadap duo andalan tunggal putra dan putri Malaysia tersebut sebagai sebuah kejahatan dan tindakan gila.
Pebulutangkis Top yang mengutuk tindakan BAM tersebut datang dari berbagai negara, Seperti peringkat 1 dunia Viktor Axelsen, sicantik Gronya Somerville dari Australia dan Chirag Shetty dari India.
Isu sanksi BAM terhadap Lee Zii Jia dan Goh Jin Wei telah menjadi perhatian dunia Internasional, bahkan Viktor Axelsen dan beberapa pebulutangkis lainnya membuat petisi online yang sudah ditandatangi hampir 100 ribu lebih tandatangan.
Mereka semua menuntut BAM untuk membatalkan sanksi tersebut bagi Lee Zii Jia dan Goh Jin Wei, melansir badmintonplanet.
Tak Cuma mendapat dukungan dari para pebulutangkis Top dunia, Lee Zii Jia dan Goh Jin Wei juga mendapat dukungan dari warga Malaysia yang ikut bersuara terkait kesewenang-wenangan BAM terhadap Lee dan Goh.
Tapi kali ini Warga Malaysia membuat petisi online untuk menuntut Persiden BAM Datuk Tan Sri Norza Zakaria, Keny Goh, dan Jahaberdeen Mohamed Yunoos mundur dari jabatannya di BAM.
Netizen juga menyuarakan keinginan mereka untuk memecat Persiden BAM dan kroninya tersebut via petisi online yang sudah ditandatangi lebih dari 1000 tandatangan digital.
Sampai saat ini sudah ada dua petisi online yang menggalang dukungan bagi Lee Zii Jia dan Goh Jin Wei atas sanksi yang mereka terima dari BAM, dua petisi online tersebut dibuat disitus Avvaz.org dan Change.org.